Jakarta –
Chef Yongki Gunawan memberikan saran untuk mengonsumsi roti sisir yang benar. Ternyata roti sisir hangat tak direkomendasikan untuk dikonsumsi secara langsung.
Kebiasaan mayoritas orang Indonesia adalah mengonsumsi makanan dengan kondisi yang hangat. Seperti lauk pauk, nasi, bahkan hingga roti dirasa akan lebih enak ketika disantap panas.
Ternyata walaupun rasa enak ada beberapa makanan yang justru tidak disarankan untuk dinikmati selagi panas. Salah satunya roti hangat yang seringkali dilabeli sebagai ‘Fresh from the oven’.
Sebagai chef yang terkenal dengan resep dan ilmu yang seringkali dibagikan, chef Yongki Gunawan menjelaskan tentang hal ini. Dibandingkan dengan menyantap kopi selagi panas, chef Yongki Gunawan menyarankan cara ini untuk menikmati roti agar tetap aman untuk kesehatan.
|
Roti sisir ternyata tak disarankan untuk dikonsumsi selagi panas. Foto: Instagram
|
“Jadi untuk makan roti yang benar itu di Indonesia harusnya hari ini roti itu dibikin, malamnya ditutup dengan serbet dan besok paginya baru dimakan. Itu roti yang bagus,” kata chef Yongki saat dihubungi oleh detikcom (14/5).
Chef Yongki mengatakan bahwa konsumsi roti panas dinilai berbahaya karena dapat memicu kolesterol. “Kalau kita makan roti panas itu jadinya kolesterol. Jadi roti yang baik adalah dimakan dalam dingin. Sehat untuk tubuh,” lanjutnya.
Ternyata efek samping konsumsi roti panas juga menjadi perhatian dari para peneliti dalam jurnal yang dipublikasi oleh National Institute of Health. Didalamnya dikatakan bahwa mengonsumsi roti panas memang tidak disarankan.
Hal ini lantaran ragi yang digunakan dalam proses pengembangan roti masih bekerja dengan maksimal. Setidaknya butuh durasi selama 2 jam untuk menunggu ragi berhenti bekerja.
 Ada efek kolesterol dan gangguan pencernaan dari konsumsi roti yang panas. Foto: Instagram |
Ketika mengonsumsi makanan dengan ragi atau pengembang yang masih bekerja efeknya juga dapat menimbulkan ketidaknyamanan pada pencernaan. Gejala seperti perut kembung dan rasa tak nyaman pada lambung akan terasa.
Lagi pula roti sisir juga aman untuk disimpan selama 2-3 hari seperti yang dipaparkan oleh chef Yongki. Selagi warnanya belum berubah dan aromanya masih segar, roti akan tetap aman dikonsumsi setelah disimpan maksimal 3 hari pada suhu ruang.
Tetapi ketika mendapati roti yang mampu bertahan lama hingga hitungan bulan sebaiknya jangan dikonsumsi. Roti tidak seharusnya dapat bertahan selama itu jika tidak menggunakan bahan kimia dan obat pengawet yang harus dihindari untuk masuk ke dalam tubuh.
Lebih lanjut chef Yongki juga menyebutkan bahwa konsumsi roti tidak boleh menjadi pilihan utama. Makanan utama tetap harus berupa nasi dan lauk, roti hanya layak disantap sebagai camilan atau asupan pengganjal lapar saja.
Simak Video “Kelezatan Roti Sisir Aneka Rasa Buatan MasterChef“
[Gambas:Video 20detik]
(dfl/odi)
