
Jakarta –
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat 28 bencana terjadi pada 1-4 Maret di Kota Bogor, Jawa Barat. Bencana mengakibatkan seorang balita meninggal dan 8 unit rumah rusak.
“Total kejadian bencana yang sudah diasesmen terhitung sejak 1 sampai 4 Maret 2025 sebanyak 28 kejadian. Korban luka 1 orang dan korban meninggal 1 orang,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor Hidayatullah, Selasa (4/3/2025).
Dari total 28 bencana yang telah diasesmen, kata Hidayatullah, 21 di antaranya merupakan bencana longsor. Sedangkan sisanya adalah bangunan roboh 3 kejadian, pohon tumbang 3 kejadian, dan banjir 1 kejadian.
“Untuk sebaran bencana, tersebar di 5 kecamatan. Rinciannya, Kecamatan Bogor Selatan 13 kejadian, Bogor Barat 7 kejadian, Bogor Timur 4 kejadian, serta Bogor Tengah dan Bogor Utara masing-masing 2 kejadian. Jadi total 28 kejadian, ini yang sudah diasesmen berdasarkan laporan yang masuk ke BPBD ya,” kata Hidayatullah.
Hidayatullah mengatakan puluhan bencana mengakibatkan 8 rumah warga rusak akibat terdampak longsor dan pohon tumbang. Akibatnya, sebanyak 39 orang mengungsi sementara ke rumah saudara atau tetangga.
“Total rumah terdampak ada 8 unit, rinciannya 7 rusak berat dan 1 rusak ringan. Untuk masyarakat yang terdampak total ada 141 orang, di mana 69 di antaranya mengungsi ke beberapa tempat,” kata Hidayatullah.
Bayi 11 Bulan Tewas Tertimbun Longsor
Diberitakan sebelumnya, seorang ibu dan anaknya yang berusia 11 bulan tertimbun longsor di Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat (Jabar). Ibu bernama Novi (40) itu bisa dievakuasi dengan selamat, tapi anaknya, RA, meninggal dunia.
“Betul, ada yang tertimbun dua orang, ibu dan anaknya usia 11 bulan. Keduanya bisa dievakuasi. Ibunya selamat, tetapi anaknya yang 11 bulan itu meninggal dunia,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Hidayatullah, Selasa (4/3/2025).
Peristiwa longsor terjadi malam tadi ketika wilayah Kota Bogor diguyur hujan deras. Tembok penahan tanah (TPT) setinggi 5 meter di belakang rumah tiba-tiba longsor, dan menimpa kamar yang dihuni kedua korban.
“TPT setinggi kurang lebih 5 meter longsor menimpa bagian kamar rumah warga atas nama Dani, dan di kamar tersebut sedang ada ibu dan anak balita yang sedang istirahat,” kata anggota tim Rescue Damkar Kota Bogor, Kristian Permana, saat dihubungi terpisah.
Lihat Video ‘Lebih dari 4.000 KK Terdampak Banjir di Bojong Kulur’:
(dek/dek)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu