Jakarta –
Baru-baru ini kabar presenter Hilbram Dunar meninggal dunia akibat kanker usus besar stadium 4 ramai disorot warganet. Dikutip dari detikHot, Hilbram sebelumnya disebut sempat menyembunyikan penyakitnya dari anak-anaknya.
Di luar kasus ini, spesialis penyakit dalam sekaligus Konsultan Hematologi Onkologi Medik, dr Faizal Drissa Hasibuan SpPD, KHOM, menegaskan kanker usus besar menjadi jenis kanker dengan jumlah terbanyak, peringkat ketiga di dunia. Sementara untuk tren kematian, berada di posisi kedua penyumbang kasus fatal tertinggi akibat kanker.
Gejala kanker usus besar disebut dr Faizal tidak selalu memicu satu keluhan khas. Namun, ada beragam gejala yang timbul termasuk sulitnya buang air besar hingga perubahan bentuk tinja.
Perubahan bentuk tinja yang dimaksud adalah bisa seperti bentuk kotoran kambing. Hal tersebut dapat terjadi karena kurangnya konsumsi makanan berserat.
“Gejala kanker usus besar yang khas adalah perubahan pola buang air besar. Mulai dari sulit BAB, bentuk tinja berubah, diare, atau BAB berdarah,” jelasnya.
Selain perubahan pola buang air besar, ada beberapa gejala yang perlu diperhatikan termasuk nyeri perut berulang yang hilang timbul selama 2 hingga 3 hari dan bisa menetap jika penyakitnya semakin berat. Keluhan ini juga disertai gejala lain seperti mudah kenyang, mudah lelah, sampai berat badan mendadak menurun.
Hal yang penting diketahui, kanker usus besar sering kali tidak menimbulkan gejala di awal. Jika sudah sering mengalami gangguan pencernaan hingga perubahan pola buang air besar, seperti diare atau susah BAB dianjurkan untuk segera berkonsultasi dengan dokter.
Simak Video “Efek Samping Dapat Pertanyaan Menohok saat Silaturahmi“
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)