Jakarta –
Artis Asila Maisa lagi kuliah di Universitas Indonesia jurusan hukum. Namun, ada isu miring yang menimpanya, yakni berkaitan soal caranya bisa masuk UI.
Anak Ramzi itu menjawab isu tersebut. Ia menegaskan tak pernah bayar-bayar dan dibantu orang tua untuk bisa berkuliah di Universitas Indonesia.
“Aku masuk UI lewat jalur SIMAK KKI, beda dengan SIMAK yang biasanya. Kalau SIMAK yang biasa cuman tes doang. Tapi karena aku pengin ambil yang kelas internasional, jadi aku mengerjakan ujian dan aku juga ujian bahasa Inggris,” ujarnya di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, kemarin.
“Aku ambil IELTS. Dan alhamdulillah IELTS-nya memang bagus. Dan nilai SIMAK aku bagus, jadi aku keterima. Sebenarnya nggak ada bayar-bayar sih sejujurnya,” sambungnya.
Asila Maisa tak mau memusingkan isu miring di tengah perkuliahan. Ia mau fokus belajar.
“Karena dari SMA aku juga kayak gitu, tapi justru aku lebih santai, karena jadwal kuliah lebih fleksibel,” tuturnya.
Pelantun Angkat Tangan itu bicara rencana ke depan soal karier setelah masuk jurusan hukum UI. Ia sebenarnya ingin jadi pengacara.
“Sebenarnya ke depan mau jadi lawyer atau apa belum tahu, tapi kalau jadi lawyer bisa-bisa saja sih. Kayak artis di Hollywood, Kim Productions sebegitu besar namanya, tapi dia pengacara juga ambil hukum. Jadi sebenarnya bisa-bisa saja, tapi aku belum mikir sejauh itu,” katanya.
Namun, Asila Maisa belum mau merelakan kalau harus meninggalkan dunia hiburan demi pekerjaan sebagai pengacara. Ia berharap kelak bisa menjalaninya secara beriringan.
“Kalau deep down di ranah hukum pengin jadi apa, sebenarnya aku pengin tuh jadi jaksa. Tapi karena aku nggak mau ninggalin nyanyi dan entertainment, jadi kalau aku mau ambil pekerjaan di ranah hukum palingan pengacara,” pungkasnya.
(mau/pus)