Seoul –
Seekor anjing Pomeranian menyandang peran penting di komplek perumahannya. Dia menjadi anjing patroli, sebagai salah satu ‘tim gercep’ di sana.
Diberitakan Korean Times, Minggu (12/5/2024) nama anjing lucu itu adalah Hodu. Anjing itu viral di sosial media karena pekerjaannya. Ya, anjing tersebut merupakan anjing patroli di Distrik Seongdong, Seoul timur.
Hodu yang berusia tiga tahun itu telah berpatroli di lingkungan tersebut sebagai bagian dari program ‘patroli anjing’ sejak 20 April lalu. Program itu mendorong pemilik hewan peliharaan dan anjingnya untuk berpatroli di lingkungan sekitar saat berjalan-jalan sehari-hari. Mereka bertugas melaporkan bahaya atau insiden apa pun yang terlihat kepada pihak berwenang setempat.
Eum Ho-sang, pemilik Hodu, mengatakan ‘pekerjaan’ itu membuat Hodu memiliki kesempatan untuk berkontribusi kepada masyarakat sambil jalan-jalan.
Chong Won-o, kepala Kantor Distrik Seongdong, membagikan foto dan video pendek Hodu saat bertugas di media sosial, X. Hodu terlihat sangat menggemaskan!
“Inisiatif patroli anjing, yang dipimpin oleh komisi kepolisian mandiri Pemerintah Metropolitan Seoul, memainkan peran penting dalam menjaga komunitas kita, mengidentifikasi perbaikan fasilitas yang diperlukan dan menawarkan bantuan jika diperlukan,” tulis Cho.
Tentang program patroli anjing
Inisiatif patroli anjing dimulai pada tahun 2022 dengan 64 tim. Seiring berjalannya waktu, jumlah anjing patroli di perumahan mengalami pertumbuhan yang signifikan. Tahun lalu sebanyak 1,011 tim berpartisipasi dan mengajukan 48.431 laporan.
Tahun ini, program ini telah diperluas lebih lanjut, dengan 1.424 tim terlibat dalam patroli setelah upacara proklamasi pada tanggal 20 April. Di antara tim-tim ini, total 46 tim, termasuk tim Hodu, berdedikasi untuk berpatroli di Distrik Seongdong.
Untuk bisa menjadi tim patroli anjing, terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi, lho. Di antaranya, seberapa baik anjing memahami perintah dari tuannya seperti “tunggu” dan “datang ke sini”, perilaku mereka ketika didekati oleh orang asing, dan apakah mereka dapat melewati hewan peliharaan lain dengan tenang tanpa gonggongan berlebihan.
Simak Video “Jaksa Agung Perintahkan Investigasi Dugaan ‘Suap Tas Dior’ Ibu Negara Korsel“
[Gambas:Video 20detik]
(sym/fem)
