Jakarta –
Kalau kamu pikir mobil listrik harganya pasti mahal, kamu tandanya harus datang ke Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024. Sebab, di pameran tersebut ada kendaraan ‘pelahap setrum’ yang dibanderol sangat murah. Namanya Asjack Mojo Classic!
Mojo Classic konon merupakan mobil listrik yang diproduksi secara lokal di Indonesia. Kendaraan tersebut punya tampilan klasik yang mengingatkan kita dengan Mini Cooper lansiran 1960 atau 1970-an.
Lampu depan atau headlamp-nya dirancang ganda dengan pola yang membulat sempurna. Kemudian grilnya dibuat dominan dengan material yang sepintas menyerupai aluminium.
Mobil listrik Mojo Classic. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto
|
Menurut tenaga penjual yang berada di booth, Mojo Classic tersedia dalam dua varian berbeda, yakni Performance dan Ultimate. Keduanya hanya berbeda di bagian spesifikasi. Sementara yang lainnya masih sama.
“Kalau Performance harganya Rp 160 juta, terus Ultimate Rp 220 juta. Itu on the road Jakarta dan sudah bisa dibeli,” ujar si tenaga penjual saat ditemui detikOto di lokasi.
Varian Performance dibekali dinamo 3,5 kw dengan kecepatan maksimum 100 km/ jam. Kemudian baterainya 72V 100Ah LiFePO4 yang membuat motor mampu melaju sejauh 200 km dalam kondisi penuh. Pengecasan dari nol ke 100 persen memerlukan waktu sekira 4-6 jam.
Mobil listrik Mojo Classic. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto
|
Sementara varian Ultimate jauh lebih bertenaga. Pabrikan membekalinya dengan motor listrik yang membuat kendaraan bisa melesat hingga 170 km/jam. Lalu baterainya 96V 200Ah LifePO4 dengan jangkauan 300 km dan lama pengecesan yang sama seperti varian Performance.
Soal fitur, kedua varian dilengkapi teknologi standar, seperti power window, rear parking sensor and camera, headunit canggih yang bisa terhubung ke ponsel, soket pengisian daya ponsel, navigasi dan lainnya.
“Mobil listrik ini punya garansi 7 tahun buat dinamo dan 3 tahun untuk baterainya,” kata tenaga penjual tadi.
(sfn/din)