Naples –
Seorang turis Inggris meninggal saat liburan ke Italia. Ia pingsan saat mendaki di tengah gelombang panas.
Dilansir dari Independent UK pada Selasa (25/6), Mark John Irwin liburan ke Gunung Vesuvius bersama istri dan dua anaknya. Bersama dengan pemandu lokal, ia mendaki ke sana tanpa tahu cuaca akan sangat panas.
Namun sebuah insiden terjadi, ia tiba-tiba pingsan. Pemandu lokal berusaha untuk memberikan pertolongan dengan defibrilator selama 40 menit. Mark diketahui telah menjalani operasi jantung dua atau tiga bulan sebelumnya.
“Kami membantu keluarga seorang pria Inggris yang meninggal di Italia dan sedang menghubungi pihak berwenang setempat,” kata Kantor Luar Negeri, Persemakmuran, dan Pembangunan Inggris.
Kematian Irwin bertepatan dengan gelombang panas yang parah yang melanda Eropa selatan, di mana suhu mencapai hingga 40 derajat celcius dalam beberapa hari terakhir.
“Ia berada tepat di puncak ketika ia pingsan. Istrinya memberi tahu kami bahwa ia telah menjalani operasi jantung dua atau tiga bulan lalu. Kami pikir ia mungkin mengalami serangan jantung,” ujar Paolo Cappelli, presiden asosiasi pemandu gunung setempat.
“Sangat menyedihkan. Hal ini sangat jarang terjadi di Vesuvius. Kami mengalami satu kematian setiap satu atau dua tahun, yang tidak banyak mengingat fakta bahwa sekitar 3.000 orang mendaki ke puncak gunung berapi setiap hari.”
Gelombang panas di Eropa juga mengakibatkan kematian enam wisatawan di Yunani, dengan pencarian tiga orang hilang di pulau-pulau Yunani masih berlangsung.
(bnl/bnl)