Malang –
Gunung Bromo menjadi salah satu destinasi paling ramai saat long weekend Waisak. Kemacetan panjang kendaraan jip yang membawa wisatawan terjadi di sana.
Video penumpukan jip mengangkut wisatawan untuk melihat sunrise beredar di media sosial. Dalam video itu, puluhan jip berhenti di jalur menuju Penanjakan. Jip-jip itu bahkan menutup hampir seluruh badan jalan.
Dalam unggahan itu disebutkan bahwa situasi itu terjadi di Gunung Bromo pada Kamis (23/5/2024). Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS Septi Eka Wardhani mengatakan penumpukan jip yang beredar di media sosial diduga terjadi di kawasan Penanjakan.
“Ini di sekitar Penanjakan masuk wilayah Pasuruan. Memang kalau libur seperti itu,” kata Septi kepada detikJatim, Jumat (24/5/2024).
|
Kemacetan di Gunung Bromo Foto: Tangkapan Layar
|
Menurut Septi, Balai Besar TNBTS sebenarnya telah menerapkan kuota untuk jumlah kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo. Setiap hari maksimal sebanyak 2.752 wisatawan lokal maupun mancanegara. Dengan batasan itu diharapkan mencegah membeludaknya kunjungan wisatawan.
“Makanya kami terapkan kuota, sehari 2.752 wisatawan. Bayangkan kalau nggak ada pembatasan jumlah pengunjung,” tuturnya.
Septi menambahkan antrean kendaraan jip memang seringkali terjadi di ruas jalan menuju Penanjakan, terutama saat masa libur. Karena banyak wisatawan berkunjung ke Gunung Bromo salah satunya untuk melihat sunrise atau matahari terbit.
“Karena jumlah kunjungan (padat). Karena ke Bromo yang dilihat sunrise. Jadi pada satu waktu yang sama pengunjung berbondong-bondong, berkumpul pada view point,” imbuhnya.
Balai Besar TNBTS mencatat jumlah kunjungan wisatawan mulai 22 Mei 2024 sampai dengan 24 Mei 2024 sebanyak 5.146 wisatawan lokal dan mancanegara. Berikut data lengkapnya.
22 Mei 2024
Wisatawan nusantara : 852
Wisatawan mancanegara: 62
Total: 914
23 Mei 2024
Wisnu: 2.715
Wisman: 37
Total: 2.752
24 Mei 2024
Wisnu: 1.713
Wisman: 37
Total: 1.750
****
Baca berita selengkapnya di sini.
Simak Video “Gunung Bromo Masih Jadi Primadona Wisatawan untuk Libur Panjang“
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/bnl)
