
Jakarta –
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali menggelar kompetisi Anugerah Jurnalistik Sahabat Bahari (AJSB). Kompetisi ini ditujukan bagi kalangan jurnalis di seluruh Indonesia.
Pada kompetisi kali ini, KKP mengusung tema ’25 Tahun Transformasi Kelautan dan Perikanan’, hal ini menandai perjalanan seperempat abad KKP mengelola sektor kelautan dan perikanan nasional. Selain itu, pelaksanaan AJSB tahun ini sekaligus menjadi rangkaian pelaksanaan Bulan Bakti Kelautan dan Perikanan 2024 serta menyambut HUT Ke-25 KKP.
“Tahun ini temanya spesial karena menandai perjalanan 25 tahun KKP. Kompetisi ini terbuka untuk semua kalangan jurnalis di seluruh Indonesia,” ujar Asisten Khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Bidang Media dan Komunikasi Publik Doni Ismanto dalam keterangan tertulis, Selasa (14/5/2024).
Doni mengungkapkan sejak tahun 2021 lalu, KKP di bawah kepemimpinan Menteri Sakti Wahyu Trenggono telah melakukan berbagai terobosan melalui program kerja berbasis ekonomi biru. Terobosan tersebut mencakup bidang perikanan tangkap dan budidaya, pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan, transformasi di bidang pengelolaan kelautan dan ruang laut, transformasi pengembangan sumber daya kelautan dan perikanan, transformasi penguatan daya saing kelautan dan perikanan, serta transformasi pada bidang pengendalian dan pengawasan mutu hasil kelautan dan perikanan.
Hasil transformasi dibuktikan dengan lonjakan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) kelautan dan perikanan melebihi Rp 1 triliun, hal ini menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah. Tidak hanya itu, berbagai terobosan juga turut dilahirkan, seperti kebijakan penangkapan ikan terukur berbasis kuota, transformasi pengelolaan hasil sedimentasi di laut, hingga pembangunan modeling budidaya perikanan modern di sejumlah lokasi.
Sementara itu, KKP juga menambahkan karya jurnalistik radio ke dalam daftar lomba yang diselenggarakan. Selain menambah semarak, hal ini juga ditujukan guna melengkapi kategori sebelumnya yakni lomba karya jurnalistik cetak, online, liputan televisi, dan foto jurnalistik.
“AJSB adalah bentuk apresiasi, karena keberhasilan transformasi yang kami lakukan tak lepas dari peran teman-teman jurnalis dalam mengawal program yang kami jalankan. Dan karya-karya yang masuk nantinya akan dinilai oleh para dewan juri dari pihak internal dan eksternal yang berasal dari kalangan jurnalis profesional dan berpengalaman,” terang Doni yang juga terlibat sebagai juri internal.
Seperti gelaran sebelumnya, AJSB tahun ini juga menyertakan lomba konten media sosial (Instagram, Tiktok, Youtube Shorts) yang diperuntukan bagi masyarakat umum. Selain perlombaan konten media sosial, lomba video dokumenter juga turut dihadirkan untuk para internal KKP.
Adapun tema yang diangkat untuk lomba kategori media sosial yakni Gemarikan, penanganan dan pengolahan ikan yang baik dan benar, serta penerapan cara budidaya ikan dan penangkapan ikan yang baik (CPIB dan CBIB).
“Semua karya dari setiap kategori kami terima paling lambat tanggal 23 Agustus 2024. Ayo teman-teman di seluruh Indonesia, semoga karya kalian jadi pemenangnya,” pungkas Doni.
Sebagai informasi, turut andil dalam penjurian pada ajang kompetisi ini di antaranya Lukita Grahadyarini (Kompas), Ardhi Suryadhi (detikcom), Sanusi (Tribunnews), Elba Damhuri (Republika), Arif Zulkifli (Majalah Tempo), Shanta Curanggana (CNBC Indonesia), Tysa Novenny (TVOne), Prasetyo Utomo (LKBN Antara), Yuniadhi Agung (Kompas), hingga Danang Arradian (Sindonews/Youtuber).
(akn/ega)