Jakarta –
Selain bijinya, wijen juga bisa diambil minyaknya. Karena berbagai kelebihannya, minyak wijen sering digunakan untuk berbagai masakan.
Di pasaran, detikers mungkin akan menemukan dua varian, yaitu minyak wijen putih dan hitam. Apa sih beda minyak wijen putih dan hitam? Simak artikel ini untuk mengetahui 7 perbedaannya, mulai dari rasa, nutrisi, hingga penggunaannya pada masakan.
Beda Minyak Wijen Putih dan Hitam
Dirangkum dari situs Oh Chin Hing dan Kodgav, inilah beda minyak wijen putih dan hitam:
1. Rasa
Dari rasanya, minyak wijen putih lebih terkesan ringan, pedas, dengan rasa khas wijen yang halus. Sementara minyak wijen hitam memiliki rasa yang sangat pedas dan aromatik, dengan rasa khas wijen yang lebih pekat.
2. Asal Daerah
Dilihat dari bahan atau biji wijennya, keduanya berasal dari tempat yang berbeda. Biji wijen putih lebih umum ditemukan di Afrika dan Amerika Selatan.
Sementara biji wijen hitam lebih banyak ditemukan di negara-negara Asia, terutama Asia Tenggara. Beberapa negara penghasil wijen hitam adalah Myanmar, India, dan Cina.
3. Proses Pembuatan dan Warna
Minyak wijen putih terbuat dari biji wijen mentah yang belum dipanggang, sehingga menghasilkan minyak wijen yang berwarna jernih dan kuning pucat. Makanya minyak ini juga disebut minyak wijen ringan.
Sementara minyak wijen hitam dibuat dari biji wijen hitam yang disangrai. Minyak yang dihasilkan berwarna gelap, hampir hitam, atau kuning tua.
4. Titik Asap
Titik asap minyak wijen putih relatif rendah, sehingga membuatnya ideal untuk disiramkan di atas hidangan yang sudah jadi.
Sementara titik asap minyak wijen hitam lebih tinggi dari minyak wijen putih, sehingga cocok untuk menumis dan menambahkan rasa yang kuat pada masakan.
5. Nutrisi
Nutrisi dari minyak wijen putih antara lain mengandung antioksidan, lemak sehat, dan sejumlah nutrisi penting lainnya.
Minyak wijen hitam pun mengandung antioksidan, dan terkenal dengan manfaat kesehatan potensial, seperti peningkatan kesehatan jantung dan menyehatkan kulit.
6. Manfaat bagi Kesehatan
Dalam hal kesehatan, wijen hitam lebih unggul karena bermanfaat untuk mengatasi masalah tekanan darah tinggi, masalah mata, rambut, serta membantu menjaga sistem imunitas tubuh.
Sedangkan biji wijen putih adalah pilihan yang baik untuk memberikan perlindungan kulit dan juga melancarkan buang air besar.
7. Penggunaan
Penggunaan minyak wijen putih dan hitam tergantung pada preferensi setiap orang dan masakannya.
Minyak wijen putih lebih serbaguna, cocok sebagai bahan tambahan untuk masakan yang sudah jadi, saus salad, dan hidangan beraroma ringan.
Karena rasanya yang sangat kuat, minyak wijen hitam sangat cocok untuk menambahkan dimensi yang kaya dan pedas pada masakan, terutama pada masakan Asia.
Nah, itulah tadi beda minyak wijen putih dan hitam untuk masakan, mulai dari rasa, nutrisi, hingga penggunaannya.
Simak Video “Keluhan Petani Filipina yang Merugi Akibat Diterpa Panas Ekstrem“
[Gambas:Video 20detik]
(bai/inf)
