
Jakarta –
Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) akan dibuka secara fungsional pada arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 sepanjang 23,13 kilometer (km). Kebijakan ini diharapkan dapat mendukung kelancaran lalu lintas.
“Jalan Tol Probowangi siap mendukung kelancaran lalu lintas pada saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 sepanjang 23,13 km,” tulis pengumuman di Instagram resmi @pupr_bpjt, dikutip Minggu (16/3/2025).
Berhubung masih fungsional, Tol Probolinggo-Banyuwangi belum bertarif alias masih gratis. Pada saat arus mudik akan dibuka pada 24-31 Maret 2025 satu arah menuju gerbang tol (GT) Kraksaan dan Paiton, sedangkan pada arus balik dari 1-8 April 2025 satu arah sebaliknya.
“Pada saat arus mudik akan dibuka tanggal 24-31 Maret 2025 satu arah menuju GT Kraksaan dan Paiton. Sedangkan pada arus balik dari tanggal 1-8 April 2025 satu arah dari GT Paiton dan Kraksaan,” jelasnya.
Pengoperasian Tol Probolinggo-Banyuwangi sesuai diskresi dari kepolisian dan khusus untuk kendaraan kecil (non bus) dari pukul 06.00-16.00 WIB.
Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (PT JPB) mencatat progres pembangunan tahap I Tol Probolinggo-Banyuwangi mencapai 73,53% hingga 16 Februari 2025.
Pembangunan Tahap I merupakan pembangunan dari Probolinggo sampai dengan Besuki yang terbagi atas 3 paket pekerjaan konstruksi yaitu Paket 1 (Gending-Kraksaan), Paket 2 (Kraksaan-Paiton) hingga Paket 3 (Paiton-Besuki).
Untuk pembebasan lahan hingga 16 Februari 2025, tercatat progresnya telah mencapai 99,55%. Sesuai dengan Permenko Perekonomian No. 9 Tahun 2022, pembebasan lahan dan pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi difokuskan pada ruas Probolinggo-Besuki.
“Pembangunan tol ini merupakan bagian dari upaya pemerintah mewujudkan konektivitas merata di seluruh Indonesia, yang menjadi salah satu prioritas dalam agenda Asta Cita. Dengan selesainya Tahap I, kami optimis dapat mendukung penguatan ekonomi wilayah Jawa Timur sekaligus mengurangi kesenjangan infrastruktur antar wilayah,” kata Direktur Utama PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi Adi Prasetyanto dalam keterangannya, Sabtu (22/2).
Secara keseluruhan, Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi sepanjang 175,4 km terbagi menjadi dua tahap pembangunan. Sesuai dengan kebijakan pemerintah, saat ini baru dilaksanakan tahap Gending-Besuki sepanjang 50 km.
Simak juga Video Menhub Usul Diskon Tarif Tol saat Arus Balik: Agar Pemudik Balik Lebih Awal
(aid/rrd)