
Jakarta –
Telkomsel memastikan seluruh wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) telah tersedia jaringan 5G. Pelanggan di area bisa merasakan kecepatan internet unduh 110 Mbps hingga maksimum hingga 500 Mbps.
Adapun kecepatan unggah yang bisa dialami pelanggan bisa mencapai 50 sampai maksimum 110 Mbps atau lima kali lebih cepat dibandingkan jaringan 4G.
“Telkomsel meyakini pentingnya jaringan 5G dalam mengakselerasi kemajuan Indonesia, termasuk dalam menjadikan Ramadan dan Idulfitri sebagai momen terbaik bagi semua orang, setiap rumah, dan kegiatan bisnis,” ujar Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna, di Telkomsel Smart Office, Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Hingga Maret 2025, tercatat penetrasi handset 5G di Jabotabek telah mencapai lebih dari 30%, dengan konsumsi data 5G bulanan rata-rata 30 GB per pengguna.
Sinyal 5G di Jabotabek ini didukung dengan keberadaan infrastruktur 1.400 base transceiver station (BTS) 5G yang tersebar Jakarta 1.023 site, Bogor: 30 site, Tangerang 50 site, Tangerang Selatan: 140 site, Bekasi: 80 site, Pantai Indah Kapuk 27 site, dan Bandara Soekarno-Hatta: 50 site.
“Jadi, jaringan di Jabodetabek saat ini sekitar 1.400 BTS 5G dan tersebar dari Bandara (Soekarno-Hatta) sampai SCBD, kemudian Tangerang Selatan, Bekasi, dan Bogor,” ungkap Indra.
Adapun khusus Depok sejauh ini memang belum tersedia 5G Telkomsel. Namun, Telkomsel memastikan jaringan generasi kelima itu akan tersedia di Depok ke depannya.
Adapun, data terkini ada 2.200 total BTS 5G yang dimiliki oleh Telkomsel yang tersebar di 56 kota/kabupaten. Disampaikan Indra, 5G Telkomsel juga akan memperluas ke kota besar lainnya.
“Yang sudah contiguous ada di Jakarta, Jabodetabek, Bali, di beberapa tempat dan akan kita buka juga seperti di Surabaya, Medan, Makassar, Batam, dan kota besar lainnya. Kita akan rilis di kota itu semua,” ungkap Indra.
(agt/fay)