
Jakarta –
Game terbaru besutan Moonton berjudul Magic Chess: Go Go melakukan grand launch pada hari ini, 21 Februari 2025.
Dalam perilisan ini, beberapa negara yang dituju ialah Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, dan Thailand. Rencananya game ini akan tersedia di mobile, yang dapat dinikmati di HP Android dan iOS.
Sebenarnya, Magic Chess: Go Go sudah merilis soft-launch. Namun bukan Indonesia negara yang dipilih, melainkan hadir di dua negara tetangga yaitu Malaysia dan Singapura pada 29 November 2024.
Namun di saat yang bersamaan itu, Moonton membuka pra-registrasi. Orang bisa mendaftar terlebih dahulu, supaya gamenya bisa langsung diunduh secara otomatis ketika telah resmi dirilis. Nah dari pra-registrasi ini, pengembangnya berhasil mengumpulkan 15 juta pendaftar.
Dengan begitu, seluruh hadiah pra-registrasi pun terbuka. Berikut hadiah yang bisa diklaim secara gratis:
- 1 star commander trial card (500 ribu pendaftaran)
- Magic Trick (1 juta pendaftar)
- Chess points (2,5 juta pendaftaran)
- 1-Star Go Go Chest (5 juta pendaftar)
- Limited avatar border trial 30 hari (7,5 juta pendaftar)
- 1-Star Layla (10 juta pendaftar)
“Dalam lore MLBB, MCGG adalah game yang sangat populer di Land of Dawn. Diciptakan oleh seorang ‘mysterious game designer’, MCGG menghadirkan Commanders, Go Go Cards, dan Synergies yang didasarkan pada hero, legenda, dan kisah yang beredar di benua tersebut. Dengan Grand Launch APAC, kami membawa konsep ini ke dunia nyata-menawarkan arena kompetitif baru bagi para gamer untuk menikmati dunia MLBB yang kaya dan imersif,” kata Gao ‘Skyhook’ Chong, Produser MCGG di Moonton Games.
Meski Magic Chess: Go Go terinspirasi dari Mobile Legends, gameplay yang ditawarkan jelas berbeda. Salah satu elemen yang mirip ialah karakter-karakter di dalamnya.
Jadi, Magic Chess: Go Go mengubah pemain menjadi master strategi. Pemain akan mengendalikan hero Mobile Legends ikonik seperti Layla, Nana, dan Chou untuk membentuk tim mereka.
Setiap chessboard akan mempertemukan delapan pemain yang bertarung secara player versus player (PvP). Setiap Pemain akan bertarung secara individu, menguji strategi dan pengambilan keputusan mereka secara real-time melalui beberapa ronde hingga hanya tersisa satu pemenang.
(hps/rns)