Jakarta –
Investigasi tengah berlangsung mengenai kecelakaan tragis pesawat American Airlines yang bertabrakan dengan helikopter militer Black Hawk di Washington DC. Menurut data penerbangan, heli tersebut terbang lebih tinggi dari yang diizinkan. Hal ini menjadi salah satu misteri terbesar.
Para penyelidik mungkin akan fokus pada misteri tersebut, yaitu mengapa heli itu melanggar aturan ketinggian. “Itu adalah pertanyaan besar yang perlu dijawab,” cetus Greig Feith, mantan investigator senior di National Transportation Safety Board Amerika Serikat.
Ketinggian yang diizinkan bagi heli di area Teagan National Airport adalah sekitar 61 meter yang sangat penting agar heli militer yang lalu lalang di sana tidak mengganggu penerbangan pesawat terbang komersial.
Namun data dari FlightRadar24 menunjukkan ketinggian heli yang celaka adalah di kisaran 122 meter. Sedangkan ketinggian pesawat American Airlines hampir sama dengan heli tersebut hingga terjadilah tabrakan.
“Mereka adalah pilot militer, mereka familiar dengan rute itu. Mengapa pada hari itu, pada penerbangan itu, mereka berada lebih tinggi dari ketinggian yang seharusnya mereka tahu?” tanya Feith.
“Saya tidak ingin berspekulasi mengenai penyebabnya, namun saya bisa menerka apa yang ada di pikiran para penyelidik. Hal ini sangat mungkin akan menjadi fokus mereka,” kata Steven B Wallace, mantan pegawai Federal Aviation Administration yang dikutip detikINET dari CBS.
Sudah ada beberapa kasus helikopter militer di bandara itu terbang lebih tinggi dari yang diizinkan dan nyaris menyebabkan kecelakaan. Data keselamatan NASA mengidentifikasi setidaknya 9 kasus hampir tabrakan di udara sejak tahun 2005 di bandara itu.
Feith yakin penyelidik akan memeriksa altimeter di helikopter untuk melihat apa ada kerusakan, memeriksa angin yang dapat menghalangi kemampuan pilot untuk menjaga helikopter pada ketinggian yang ditetapkan dan menyelidiki apakah kru seharusnya menggunakan kacamata penglihatan malam.
Dia mengatakan perekam penerbangan di kedua pesawat akan membantu dalam menentukan apa yang terjadi. Pihak berwenang melaporkan bahwa Kotak Hitam telah ditemukan dari Sungai Potomac.
“Jika mereka berada pada ketinggian 200 kaki, tidak akan ada masalah karena pesawat biasanya berada pada ketinggian 400 hingga 500 kaki dari tanah,” kata Feith.
(fyk/fay)