Jakarta –
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan akhirnya resmi pensiun main bulutangkis. Kini, saatnya the Daddies beristirahat dan kumpul bersama keluarga.
Dalam menyambut pesta perpisahan yang berlangsung di Istora Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (26/1/2025), segala persiapan memang dilakukan panitia untuk membuat acara yang berkesan.
The Daddies sendiri ikut terlibat dalam kehadiran tamu-tamu yang diundang. Seperti Herry Iman Pierngadi, Hendrawan, Kevin Sanjaya Sukamuljo, hingga Seo Seung Jae.
“Sebenarnya kemarin memikirkan juga siapa, pelatih siapa, lalu saya request The Minions, tapi Gideonnya enggak bisa karena ada acara. Lalu saya kontak Seo Seung Jae, dan masih di sini lalu dia bersedia. Lalu akhirnya kita pilih Seo, dan Kevin,” kata Hendra seusai bertanding ekshibisi.
Ya, meski sebagai pihak yang dirayakan. Bukan berarti juara dunia tiga kali itu bisa benar-benar beristirahat dengan baik. Beberapa kegiatan dilakukan mereka, salah satunya menghadiri jumpa media. Kini, setelah menyelesaikan semua rangkaian acara, Hendra/Ahsan mengaku lega.
“Ya, semua berjalan lancar. Acara dari awal sampai akhir bisa selesai, lega lah, sudah melalui ini. Dari kemarin saya pusing ngurusin ini itu, sudah saatnya untuk istirahat,” kata Hendra.
Senada dengan rekannya, Ahsan juga bersyukur akhirnya bisa melepaskan semua. “Selesai juga perjuangan saya. Kurang lebih selama 30 tahun lebih lah, dan ini benar-benar terakhir, sekarang sudah resmi,” tuturnya.
“Sangat bersyukur dengan apa yang telah kami capai. Alhamdullilah acara juga berjalan lancar sampai selesai. Sudah saatnya istirahat dan berkumpul bersama keluarga,” Ahsan mengungkapkan.
Ahsan berkarier sebagai pebulutangkis nasional tahun 2006. Sementara Hendra lebih dulu atau tepatnya 2002. Keduanya pertama kali dibentuk sebagai pasangan pada tahun 2012.
Selama 12 tahun bersama, berbagai prestasi mereka torehkan. Mulai dari dua kali gelar Kejuaraan Dunia 2013 dan 2015, serta satu medali emas Asian Games 2014, juara All England 2014, dan Indonesia Open 2013.
Tahun keemasan Hendra/Ahsan terjadi pada 2019. Saat itu, mereka tampil konsisten dengan menembus 11 kali final, dan empat di antaranya menjadi juara di BWF World Tour Final, All England, Kejuaraan Dunia, dan New Zealand Open.
(mcy/krs)