Jakarta –
Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul menyebut ribuan orang masuk ke kawasan Pantai Parangtritis lewat tempat pemungutan retribusi (TPR). Berikut antisipasi yang disiapkan Dispar jika terjadi kepadatan kendaraan.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dispar Bantul, Yuli Hernadi mengatakan hari ini sudah tampak ada peningkatan jumlah kunjungan ke kawasan Pantai Parangtritis. Meski demikian, arus lalu lintas belum mengalami antrean panjang.
“Untuk pengunjung Parangtritis cukup lumayan, tapi masih seperti saat akhir pekan,” kata Yuli kepada detikJogja, Rabu (25/12/2024).
Menurut Yuli, hari ini belum begitu padat karena puncak libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada akhir pekan ini dan pekan depan.
“Ini kan liburnya tidak los ya, seperti hari Jumat (27/12) masuk, Senin (30/12/2024) juga masuk. Jadi kemungkinan hari Minggu besok itu puncaknya,” ucap dia.
Yuli menjelaskan, Dispar telah menyiapkan beberapa langkah jika terjadi antrean kendaraan bermotor sampai Jembatan Kretek I. Salah satunya dengan membuka semua loket pembayaran di TPR
“Kalau ada antrean panjang kita langsung buka empat loket di TPR, jadi nanti satu arah semua yang masuk ke kawasan Parangtritis dan untuk pulangnya kita arahkan ke JJLS terus lewat Jembatan Kretek II. Tapi sampai saat ini masih belum diberlakukan karena masih normal,” ujarnya.
Sementara itu Koordinator TPR Parangtritis, Rokhmad Ridwanto mengatakan jumlah pengunjung ke kawasan Pantai Parangtritis sampai sore ini hampir 10 ribu orang. Menurut dia, jumlah tersebut akan terus bertambah.
“Dari pukul 07.00 sampai 15.45 itu tercatat sekitar 9.500 pengunjung masuk ke Parangtritis. Kebanyakan yang ke Parangtritis itu kendaraan bermotor pelat luar Jogja,” kata Rokhmad.
Baca artikelnya di detikjogja
(sym/sym)