Liverpool –
Ada isu hubungan Pep Guardiola dan Kevin De Bruyne tak baik-baik saja. Situasi itu muncul di tengah performa buruk Manchester City.
City masih dalam tren negatif di lapangan. Terbaru, Erling Haaland dkk disikat Liverpool 0-2 di Anfield, Minggu (1/12/2024). Hasil itu membuat The Citizens terlempar dari empat besar klasemen Liga Inggris.
Di laga itu, De Bruyne masuk menjadi cadangan, baru turun di menit ke-78 usai City tertinggal 0-2 dari Liverpool. Situasi pemain Belgia itu kini menjadi sorotan.
De Bruyne memang diusik cedera sejak musim lalu. Pemain 33 tahun itu masih kesulitan musim ini, dengan kerap menjadi cadangan.
Kevin De Bruyne terakhir kali menjadi starter untuk Manchester City terjadi pada September lalu. Setelahnya, eks Chelsea, Werder Bremen, dan Wolfsburg itu selalu diturunkan Pep Guardiola dari bench.
Saat laga melawan Liverpool, status De Bruyne yang menjadi cadangan kemudian dipertanyakan. Sebab, Guardiola dinilai butuh kemenangan usai tidak menang dalam enam laga sebelumnya.
Gary Neville, dalam podcast-nya, meyakini ada masalah antara Guardiola dan De Bruyne. Eks bek Manchester United itu menilai aneh jika Guardiola menyisihkan De Bruyne saat City dirasa membutuhkannya.
“Ada beberapa hal yang menarik. Masalah De Bruyne tidak biasa, ganjil, aneh. Mengapa pemain terbaik yang dimiliki Premier League dalam 10 tahun terakhir tidak tersedia?” katanya, mengutip Daily Mail.
“Kami tahu dia mengalami cedera, tapi mengapa dia tidak tampil padahal dia seorang pemimpin, dia punya otoritas, dia percaya diri dan cemerlang, jadi pasti ada sesuatu yang terjadi di ruang ganti.”
“Ada sesuatu yang terjadi, tetapi Guardiola telah mendapatkan [kendali] penuh atas klub. Dia telah memperpanjang kontraknya, dan dia mungkin hanya menunggu jendela transfer Januari dan [musim panas].”
‘Dia telah membangun dua tim sepakbola yang sensasional selama berada di klub ini, dan dia harus membangun tim ketiganya,” ungkapnya.
Senada dengan Neville, Jamie Carragher, eks bek Liverpool, juga berpandangan yang sama. Menurutnya, aneh jika gelandang terbaik di Liga Inggris absen di laga penting itu.
“Sesuatu sedang terjadi dengan De Bruyne. Bagi saya, dia telah menjadi pemain terbaik selama lima musim terakhir. Dia tidak memulai pertandingan dan tidak masuk pada babak kedua hari ini,”
“Saya tidak mencoba untuk menimbulkan lebih banyak masalah bagi Manchester City, tetapi ada sesuatu yang tidak beres di antara keduanya. Ini menyedihkan karena kita berbicara tentang salah satu manajer terhebat dan pemain terhebat di Liga Premier.”
“Kontraknya habis musim panas ini, dan saya tahu dia punya beberapa masalah tapi ada sesuatu yang tidak beres jika dia tidak berada di tim saat dia fit,” terangnya.
Pep Guardiola dan Kevin De Bruyne sudah bersama-sama di Manchester City sejak 2016. Keduanya memenangkan 18 trofi, termasuk treble winners tahun lalu. De Bruyne juga menjelma menjadi salah satu gelandang terbaik di dunia di bawah polesan sang manajer.
(yna/bay)