Jakarta –
Kiper andalan Timnas Indonesia saat ini Marteen Paes, tak akan ikut bergabung dengan Indonesia di ajang ASEAN Cup 2024.
Penjaga gawang kelahiran Nijmegen, Belanda itu tengah menikmati waktu llburnya setelah membela Timnas Indonesia dan klubnya FC Dallas. Beberapa hari yang lalu ia bersama kekasihnya sedang berlibur di Pulau Dewata.
By the way, Kota Nijmegen di Belanda memang tak sepopuler Kota Amsterdam sebagai destinasi yang jadi pilihan wisata. Tapi sebetulnya Nijmegen menyuguhka pesona pariwisata yang menakjubkan, yang bisa dijadikan alternatif saat berkunjung ke Belanda.
Nijmegen adalah sebuah kota yang terletak di timur Belanda, tepatnya di Provinsi Gelderland. Kota ini memiliki sejarah panjang dan kaya, yang menjadikannya salah satu kota tertua di negara ini. Berikut adalah tujuh fakta menarik tentang Nijmegen yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
1. Kota Tertua di Belanda
Nijmegen diakui sebagai salah satu kota tertua di Belanda, bahkan di Eropa Utara. Kota ini didirikan pada abad pertama Masehi oleh Kekaisaran Romawi, dengan nama Noviomagus. Karena lokasinya yang strategis di tepi Sungai Waal, Nijmegen berkembang pesat sebagai pusat perdagangan dan militer pada masa Romawi.
2. Jejak Romawi yang Masih Terjaga
Sebagai kota yang didirikan oleh Romawi, Nijmegen memiliki banyak situs bersejarah yang berasal dari masa tersebut. Salah satunya adalah Kastil dan Benteng Nijmegen yang terletak di atas bukit yang dulunya digunakan untuk pertahanan. Di Museum Valkhof, pengunjung bisa melihat berbagai artefak Romawi seperti patung, koin, dan sisa-sisa bangunan Romawi yang menggambarkan kehidupan pada masa itu.
3. Kota dengan Banyak Festival
Nijmegen dikenal sebagai kota yang selalu merayakan budaya dan seni dengan berbagai festival sepanjang tahun. Salah satu yang paling terkenal adalah Four Days Marches Nijmegen (Internationale Vierdaagse Afstandsmarsen Nijmegen), yang merupakan acara berjalan kaki terbesar di dunia. Setiap tahun, ribuan peserta dari berbagai negara berpartisipasi dalam acara ini, yang diadakan untuk merayakan persahabatan internasional dan kebugaran.
4. Kota Pergerakan Mahasiswa
Nijmegen juga memiliki sejarah panjang tentang aktivisme mahasiswa, kota ini adalah pusat counter culture Belanda dan protes di tahun 1960 hingga 1980-an. Di tahun 1963, Gerakan Serikat Buruh Mahasiswa Nasional Belanda didirika oleh seorang mahasiswa beranam Ton Regtien dan 1970-an, Nijmegen menadi tempat untuk pertemuan kelompok sosialis dunia.
5. Jembatan Sint Annastraat yang Ikonik
Jembatan Sint Annastraat adalah salah satu landmark terkenal di Nijmegen. Jembatan ini menghubungkan kota dengan wilayah seberang Sungai Waal, dan merupakan simbol penting dari modernitas dan pembangunan di Nijmegen. Jembatan ini dibangun setelah Perang Dunia II dan menjadi simbol pemulihan kota setelah penghancuran besar-besaran yang terjadi selama perang.
6. Kehidupan Sepanjang Sungai Waal
Sungai Waal yang membelah Nijmegen menawarkan pemandangan yang indah dan merupakan bagian integral dari kehidupan kota ini. Selain digunakan untuk perdagangan dan transportasi, sungai ini juga menjadi tempat rekreasi yang populer. Penduduk setempat dan wisatawan sering bersepeda, berjalan-jalan, atau menikmati makanan di kafe yang menghadap ke sungai.
7. Nijmegen sebagai Kota Sepeda
Sebagai salah satu kota ramah sepeda di Belanda, Nijmegen memiliki banyak jalur sepeda yang baik dan aman untuk para pesepeda. Di kota ini, sepeda bukan hanya alat transportasi, tetapi juga bagian dari gaya hidup sehari-hari. Dengan berbagai toko sepeda, kafe, dan jalur yang menghubungkan kota ke daerah sekitarnya, Nijmegen adalah tempat yang ideal untuk para penggemar sepeda.
Dengan segala kekayaan sejarah, budaya, dan inovasi, Nijmegen adalah kota yang memadukan masa lalu yang kaya dengan kemajuan masa depan. Dari warisan Romawi hingga perayaan modern yang meriah, kota itu selalu memiliki sesuatu untuk ditawarkan bagi setiap wisatawan.
(upd/wsw)