Jakarta –
Setelah dirilis di China pada awal November lalu, kini Realme memboyong GT 7 Pro ke pasar global lewat peluncurannya yang digelar di Malaysia.
Realme menggadang GT 7 Pro sebagai ponsel pertama dengan chip Snapdragon 8 Elite yang dirilis secara global. Mereka juga memposisikan ponsel ini sebagai “AI Performance Flagship,” dan menyebut ponsel ini akan mendisrupsi industri sebagai “Kuda Hitam AI.”
Soal spesifikasi, tak ada perbedaan antara GT 7 Pro versi China dengan versi global, kecuali pilihan RAM/storage yang hanya tersedia dalam varian 12GB/512GB. Chip RAM dan storage yang dipakai adalah LPDDR5X dan UFS 4.0.
Peluncuran Realme GT 7 Pro di Malaysia Foto: Dok. Realme
|
Ponsel ini dibekali tiga kamera belakang dengan konfigurasi kamera utama 50 MP yang menggunakan sensor Sony IMX906, kamera periskop telephoto 50 MP dengan optical zoom 3x yang menggunakan sensor Sony IMX882, dan kamera ultrawide 8 MP.
Layarnya menggunakan panel LTPO OLED berukuran 6,78 inch dengan resolusi 2780 x 1264 pixel dan refresh rate 120Hz. Kapasitas baterainya sebesar 6.500 mAH dengan pengisian cepat 120W.
Realme GT 7 Pro versi global ini (12GB/512GB) dijual dengan harga 3.699 ringgit atau sekitar Rp 13,2 juta. Sementara itu, saat dirilis di China GT 7 Pro dijual dengan harga 3.999 yuan atau sekitar Rp 8,8 juta untuk varian yang sama.
Belum diketahui kapan Realme GT 7 Pro ini akan dirilis di Indonesia. Namun yang jelas ponsel dengan kode RMX5011 sudah terdaftar di situs e-Sertifikasi yang artinya ponsel ini sudah lulus uji Ditjen SDPPI Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi).
Realme GT 7 Pro juga mengantongi sertifikat dengan nomor 105195/SDPPI/2024 sejak 13 November kemarin. Dan, ponsel ini juga sudah memenuhi persyaratan TKDN Kemenperin dengan nilai TKDN 35,05%.
(asj/asj)