Jakarta –
Sejumlah Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) memberlakukan diskon tarif tol 20% mulai hari ini, Rabu (3/4), salah satunya PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Diskon diberikan Jasa Marga bagi pemudik dari Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama hingga GT Kalikangkung.
Diskon tarif tol untuk mudik itu berlaku mulai hari ini, Rabu (3/4) pukul 05.00 WIB dini hari hingga Jumat (5/4) pukul 05.00 WIB dini hari.
Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, menjelaskan potongan tarif tol dikeluarkan untuk mendistribusikan lalu lintas yang diprediksi mulai meningkat pada Jumat (5/4).
Lisye menjelaskan kebijakan itu diharapkan dapat mengurangi kemacetan pada titik puncak arus mudik yang diprediksi jatuh pada Sabtu (6/4). Menurutnya, hal ini sejalan dengan imbauan pemerintah untuk melakukan perjalanan mudik lebih awal.
Masyarakat didorong memanfaatkan potongan tarif tol guna menghindari wilayah yang berpotensi menjadi titik kepadatan di jalan tol yang dioperasikan Jasa Marga Group, khususnya dari Jakarta sampai Semarang.
“Hal yang penting untuk diingat oleh pengguna jalan adalah potongan tarif hanya akan berlaku jika transaksi dilakukan dengan menggunakan uang elektronik (e-toll). Potongan tarif tidak berlaku apabila transaksi dengan saldo e-toll tidak mencukupi atau tidak terbaca asal dan golongan kendaraan. Untuk itu sebelum memulai perjalanan, sekali lagi pastikan kecukupan saldo e-toll minimal Rp500.000 untuk kendaraan golongan I yang melakukan perjalanan dari Jakarta ke Semarang untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Kalikangkung untuk menghindari antrean di gerbang tol,” ucap Lisye dalam keterangan resmi, Rabu (3/4/2024).
Lisye kemudian menyebutkan, bahwa potongan tarif 20% diberlakukan bagi semua golongan kendaraan yang melakukan mudik di ruas yang dikelola dan terintegrasi dengan tol pihaknya. Di antaranya, Jakarta-Cikampek, Palimanan-Kanci, Batang-Semarang dan Semarang Seksi ABC, serta jalan tol Non Jasa Marga Group di antaranya Cikampek-Palimanan, Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang dan Pemalang-Batang.
“Pemberlakuan potongan tarif tol akan dihitung pada saat melakukan tap out di gerbang tol keluar yaitu di GT Kalikangkung pada periode arus mudik atau GT Cikampek Utama pada periode arus balik sesuai dengan tanggal dan waktu yang telah ditentukan. Sehingga potongan tarif menjadi tidak berlaku apabila pengguna jalan tap out pada hari terakhir pemberlakuan potongan tarif melebihi pukul 05.00 WIB. Maka dari itu, kami mengimbau pengguna jalan untuk mempersiapkan waktu perjalanan pada arus mudik dan arus balik sebaik mungkin agar dapat memanfaatkan potongan tarif 20%,” jelasnya.
Lisye merinci besaran potongan tarif tol 20% untuk tarif perjalanan menerus arus mudik dari Jakarta menuju Semarang (khusus dari GT Cikampek Utama sampai GT Kalikangkung) menjadi sebagai berikut.
Diskon Tarif Tol Jakarta-Semarang Saat Mudik:
* Kendaraan Golongan I: Semula Rp 400.000 menjadi Rp 320.000, potongan tarif sebesar Rp 80.000
* Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp 617.500 menjadi Rp 494.000, potongan tarif sebesar Rp 123.500
* Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp 813.500 menjadi Rp 650.800, potongan tarif sebesar Rp 162.700
Pada arus balik, Lisye mengatakan bahwa pihaknya juga memberikan diskon mulai Rabu (17/4) pukul 05.00 WIB sampai Jumat (19/4) pukul 05.00 WIB, namun hanya untuk keberangkatan dari GT Kalikangkung sampai GT Cikampek utama. Besaran tarifnya sebagai berikut.
Diskon Tarif Tol Semarang-Jakarta Saat Arus Balik:
* Kendaraan Golongan I: Semula Rp 421.500 menjadi Rp 337.200, potongan tarif sebesar Rp 84.300
* Kendaraan Golongan II dan III: Semula Rp 649.500 menjadi Rp 519.600, potongan tarif sebesar Rp 129.900
* Kendaraan Golongan IV dan V: Semula Rp 856.500 menjadi Rp 685.200, potongan tarif sebesar Rp 171.300
Di sisi lain, Lisye menjelaskan pihaknya mengimbau pemudik menghindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus mudik dan arus balik, serta menggunakan pemberlakuan potongan tarif semaksimal mungkin.
“Hindari perjalanan di waktu favorit, seperti sehabis waktu sahur atau berbuka puasa,” tulisnya.
Ia juga mengingatkan agar pemudik mematuhi rambu-rambu dana arahan petugas di lapangan saat berkendara. “Gunakan waktu dengan bijak dengan tidak berlama-lama di rest area,” pungkasnya.
(ara/ara)