Jakarta –
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bicara tentang kelanjutan jabatannya dalam kabinet yang akan datang, di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Ditanya terkait posisinya di kabinet nanti, Basuki enggan berkomentar banyak. Menurutnya, hal tersebut tidak untuk dibahas.
“Jabatan tuh jangan digitu (bahas) apa, nggak ada,” kata Basuki, ditemui di Kompleks DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2024).
Ia juga menekankan bahwa dirinya belum membuat rencana lebih lanjut terkait dengan peran sertanya pada kabinet berikutnya.
“Belum, belum (memutuskan),” ujarnya.
Sebelumnya, sejumlah anggota DPR Komisi V mendoakan agar Basuki lanjut di pemerintahan berikutnya. Salah satunya Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Demokrat Irwan Fecho yang memuji kinerja Kementerian PUPR khususnya dalam lima tahun terakhir. Irwan juga mengapresiasi upaya PUPR untuk terus mengerjakan proyek IKN.
“Saya mengapresiasi luar biasa kementerian PUPR dalam membangun bangsa selama 10 tahun khususnya 5 tahun terakhir. Saya doakan pak Basuki juga bisa terus berkontribusi membangun bangsa ini dan masuk Kabinet Indonesia Maju berikutnya,” ucap Irwan di Gedung Nusantara I, Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat, Senin (1/4/2024).
Setelah Irwan, Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Gerindra, Mulyadi yang memuji Basuki. Setelah memuji performa Basuki, Mulyadi berharap agar IKN dibangun dengan tepat waktu dan tepat sasaran. Ia menilai bahwa Basuki adalah Menteri PUPR yang berkualitas. Oleh sebab itu, Mulyadi mengusulkan ada satu kampus di IKN yang mengabadikan namanya.
“Kita berharap di IKN harusnya ada Basuki University, infrastruktur university itu cocok pak untuk menciptakan tenaga bidang konstruksi di sana pak, saya kira itu usulan di IKN,” pungkas Mulyadi.
(fdl/fdl)