Jakarta –
Keistimewaan Al-Qur’an tidak hanya tentang ilmu hukum, sains, akifah, dan tauhid saja. Banyak ilmu yang bisa didapatkan manusia dari penjelasan Al-Qur’an, termasuk makanan yang berkhasiat bagi kesehatan.
Makanan-makanan ini bisa ditambahkan ke dalam daftar menu yang dikonsumsi setiap hari. Tentunya, daftar makanan berikut ini memiliki banyak manfaat dan cukup mudah ditemukan.
Berikut 8 makanan berkhasiat yang tercantum dalam Al-Qur’an yang dikutip dari berbagai sumber:
1. Pisang
Al-Qur’an menyebutkan secara umum tentang buah-buahan yang dimakan oleh penghuni surga, salah satunya pisang. Buah satu ini disebutkan secara khusus yang termasuk buah yang diberkahi.
“Dan orang-orang yang benar, betapa diberkatinya mereka. Mereka berada di tengah-tengah pohon bidara yang tidak berduri, rumpun pisang, tempat yang teduh, air yang mengalir, buah-buahan yang melimpah, tidak pernah keluar musim dan tidak terlarang.” – QS Al Waqiah (Surat 56 ayat: 27-33).
DIkutip dari The Healthy Muslims, pisang adalah tambahan yang bagus untuk sarapan atau camilan pagi karena mengandung potasium dan vitamin B6.
Kandungan kalium dalam pisang juga bermanfaat untuk keseimbangan cairan dan fungsi saraf, membantu menjaga otot dan tulang bekerja lebih baik, serta vitamin B6 yang diperlukan untuk sintesis asam amino dan fungsi protein yang tepat dalam tubuh.
2. Zaitun
Zaitun juga banyak disebutkan di dalam Al-Qur’an dan banyak manfaatnya untuk diet. Ini juga termasuk dalam buah yang baik untuk dimakan.
“Dan juga pohon-pohon zaitun yang tumbuh di Gunung Sinai yang menghasilkan minyak dan bumbu untuk dimakan.” – QS Al Mu’minun (surat 23 ayat: 20).
Banyak orang menyadari bahwa memilih minyak zaitun adalah pilihan yang lebih baik untuk lemak, namun buah itu sendiri atau ‘bumbu untuk dimakan’ juga sayang untuk dilewatkan. Zaitun juga memiliki asam lemak esensial yang baik untuk fungsi jantung dan otak, serta polifenol yang memiliki sifat antioksidan.
3. Delima
Buah delima sangat kaya akan vitamin C, yang penting untuk banyak fungsi dalam tubuh. Vitamin C berperan dalam pembentukan kolagen untuk menjaga otot, tulang, dan kulit, serta berperan penting dalam penyerapan zat besi dan banyak lagi.
Buah ini juga disebutkan di dalam Al-Qur’an sebagai buah yang ada di Taman surga.
“Pada keduanya terdapat buah-buahan, kurma dan delima.” – QS Ar -Rahman (bab 55 ayat: 68).
Jus delima telah menjadi sangat populer, namun cara terbaik untuk menikmatinya adalah dengan memakan buahnya langsung. Jus sebenarnya bisa mengurangi kandungan vitamin C (dan biasanya perlu ditambahkan kembali) serta serat.
4. Anggur
Anggur sangat populer karena kandungan antioksidannya yang tinggi. Buah satu ini juga tercantum dalam Al-Qur’an sebagai buah yang bermanfaat bagi kesehatan.
“Dengan itu kami buatkan bagimu kebun-kebun kurma dan anggur yang buah-buahannya melimpah ruah dan kamu dapat memakannya.” – QS Al Mu’minun (surat 23 ayat: 19-20).
Anggur mengandung flavonoid yang telah terbukti bermanfaat dalam menangkal kerusakan oksidatif, yang menurut beberapa penelitian bahkan dikaitkan dengan sifat melawan kanker.
Meskipun penelitian telah mengeksplorasi hal ini, penting untuk dicatat bahwa tidak ada satu makanan pun yang bisa menjadi obat ajaib atau pencegah penyakit. Cara terbaik untuk tetap sehat adalah dengan mengonsumsi makanan yang seimbang.
5. Buah Tin
Buah Tin sangat tinggi serat, yang membantu menjaga kesehatan kadar gula darah dan kadar kolesterol. Buah ini juga mengandung magnesium, mineral dalam tubuh yang berperan penting dalam kesehatan tulang dan keseimbangan energi.
“Demi buah tin dan buah zaitun.” – QS At-Tin (surah 95 ayat 1).
Buah tin biasanya dikonsumsi dalam keadaan kering, dan seperti halnya buah kering lainnya. Namun, penting untuk berhati-hati dengan kandungan gulanya.
Banyak merek yang menambahkan gula tambahan pada buah kering, jadi membaca label untuk memastikan Anda tidak mendapatkan tambahan gula sangatlah penting.
6. Jahe
Jahe sudah digunakan untuk mengobati beragam penyakit. Bahkan, jahe juga disebut sebagai rempah paling menyehatkan di bumi dan tercantum di dalam Al-Qur’an.
“Dan di sana mereka diberi segelas minuman bercampur jahe.” – QS Al-Insan ayat 17.
Ayat tersebut bercerita tentang gambaran surga akan diberi minuman dengan campuran jahe. Sejumlah penelitian modern menemukan manfaat luarbiasa dari jahe, mulai dari membunuh bakteri, meredakan mual, mengobati batuk, menurunkan gula dara, menurunkan kolesterol, hingga mengurangi risiko penyakit jantung.
7. Kurma
Kurma merupakan tumbuhan yang paling banyak disebutkan di dalam Al-Qur’an. Salah satunya ada dalam Surah Maryam ayat 23-25, yang berkisah tentang derita dan rasa sakit yang mendera Maryam saat hendak melahirkan.
Kurma mengandung serat dan antioksidan yang tinggi. Manfaat nutrisinya bisa mendukung kesehatan otak dan mencegah penyakit.
Salah satu antioksidan yang terdapat pada kurma adalah phenolic acid. Zat ini dapat membantu menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.
8. Madu
Madu juga dipercaya dapat digunakan untuk menyembuhkan beragam penyakit, yang disebutka dalam Al-Qur’an Surah An-Nahl ayat 69.
“Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkan.”
Sejumlah studi juga menunjukkan bahwa madu memiliki manfaat antidepresan, antikonvulsan, dan anti kecemasan. Antioksidan dalam madu bisa bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung.
Dalam beberapa penelitian, madu juga terbukti membantu mencegah gangguan ingatan hingga perawatan luka. Penggunaan topikal madu tingkat medis telah terbukti meningkatkan penyembuhan luka, terutama luka bakar.
Simak Video “Mengulik Kandungan Gizi Kurma yang Kerap Dijadikan Takjil Ramadan“
[Gambas:Video 20detik]
(sao/naf)
