
Jakarta –
Puluhan titik putaran balik (u-turn) di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ditutup menjelang libur Lebaran. Putaran balik ditutup untuk memperlancar arus mudik.
“Hari pertama kemarin kita sudah tutup sekitar 35 u-turn guna mengurangi kepadatan lalu lintas sekaligus memperlancar perjalanan pemudik,” kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi Yana Suyatna, dilansir Antara, Selasa (25/3/2025).
Penutupan u-turn tersebut dilakukan Dinas Perhubungan bekerja sama dengan Satlantas Polres Metro Bekasi, pada Senin (24/3). U-turn tersebut berada di sejumlah titik strategis mulai dari perbatasan dengan Kota Bekasi hingga Kabupaten Karawang.
Yana mengatakan pihaknya akan melakukan penutupan u-turn secara bertahap untuk kelancaran arus mudik. Penutupan di lokasi dilakukan di titik yang berpotensi memperlambat arus lalu lintas, khususnya di Jalan Pantura.
“Yang kita tutup memang di titik itu terlalu banyak belokan sehingga berpotensi memperlambat arus mudik. Namun, u-turn yang besar tetap dibuka, khususnya di Jalan Arteri Pantura,” katanya.
Selain itu, petugas juga menutup sejumlah persimpangan yang berpotensi menimbulkan kemacetan hingga membahayakan pemudik yang melaju dengan kecepatan tinggi. Beberapa titik rawan kemacetan yang menjadi perhatian khusus pada periode arus mudik tahun ini, antara lain Jalan Arteria Cibitung, Arteria SGC, Terminal Cikarang serta Jalan Tugu Warung Bongkok.
“Titik ini sering mengalami kepadatan, terutama di putaran Cibitung, pertemuan arus dari Kalimalang, serta di Jalan Terminal Kalijaya dan Jalan Tugu Warung Bongkok. Selain itu, pasar tumpah yang harus diwaspadai antara lain Pasar Tambun, Pasar Cibitung, Pasar SGC hingga Pasar Lemah Abang,” katanya.
Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi mengerahkan 125 personel yang tergabung dalam operasi kepolisian dengan kode sandi Ketupat 2025. Mereka disebar di sejumlah posko pengamanan dan pelayanan guna mendukung kelancaran arus mudik Lebaran.
Posko utama Operasi Ketupat 2025 di wilayah hukum Kabupaten Bekasi telah disiapkan di depan area PT Indo Beras Unggul, Desa Karangsambung, Kecamatan Kedungwaringin, serta Posko Terpadu Museum Bekasi Gedung Juang di Kecamatan Tambun Selatan.
“Kami juga menempatkan personel di simpang-simpang yang berpotensi menghambat arus mudik, mulai dari Indoporland, underpass Tambun, Cibitung hingga perbatasan Karawang. Beberapa personel juga bertugas membantu kepolisian mengatur arus balik di ares Deltamas, Kecamatan Cikarang Pusat,” ucapnya.
(mea/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini