Jumat, Oktober 18


Jakarta

Barcelona seperti terbebas secara psikologis setelah meraih hasil bagus usai Xavi Hernandez menyatakan mundur. Joao Cancelo menilai persoalannya tak sesederhana itu.

Xavi mengumumkan kepergiannya dari Barcelona pada akhir Januari lalu. Ia akan hengkang setelah musim ini selesai.

Sejak saat itu, Barcelona tidak terkalahkan dalam 10 pertandingan secara beruntun di semua kompetisi. Dalam laju tersebut, Blaugrana juga melangkah ke perempatfinal Liga Champions.


Akibatnya, tidak sedikit yang beranggapan bahwa pengumuman mundurnya Xavi itu membuat Robert Lewandowski dkk. terbebas secara psikologis. Namun, Cancelo melihatnya sebagai pengorbanan Xavi demi klub.

“Saya melihatnya tidak demikian, khususnya karena pelatih selalu baik kepada kami. Saya kira jika dia bukan yang paling mencintai klub di tim kami, dia akan jadi salah satu yang paling mencintainya,” ujar Cancelo kepada A Bola seperti dikutip Mundo Deportivo.

“Dia seorang legenda Barcelona dan kadang orang-orang lupa apa yang dia lakukan untuk ada di sini. Dia menghadapi tantangan ketika klub tidak di level ekonomi terbaik, dalam hal pemain, dan itu layak dipuji. Bukan cuma menghargainya ketika menang.”

“Sebagai pemain, saya sangat menghargainya dan saya makin mengapresiasinya karena saya senang dilatih dia. Xavi memberi kami kelegaan itu, karena dia sendiri ingin mengorbankan diri agar tim lebih rileks,” kata Cancelo.

Simak Video “Tiga Pemain Napoli yang Diwaspadai Xavi
[Gambas:Video 20detik]
(nds/bay)

Membagikan
Exit mobile version