Jakarta –
Beredar di media sosial sebuah gambar yang memperlihatkan wujud dari Hyundai Staria versi listrik. Kabarnya Hyundai memang sedang menyiapkan versi EV buat mobil MPV mewahnya tersebut.
Dari penampakan gambar yang bocor, Hyundai Staria EV ini secara garis besar masih memiliki desain yang identik dengan Hyundai Staria versi mesin bensin, diesel, maupun versi mesin hybrid. Staria EV memiliki desain yang mengotak, kaca depan melandai, dan bonet yang pendek.
Hyundai Staria versi mesin konvensional Foto: Dok. Hyundai Motors Indonesia (HMID)
|
Perbedaan yang paling kentara ada di bagian grille. Kalau pada Hyundai Staria mesin konvensional menggunakan grille mewah dengan aksen parametric jewel warna tembaga, maka di Hyundai Staria EV ini tampilan depannya justru minimalis tanpa grille, hanya ada semacam lubang kecil di depan yang dimensinya mirip seperti ukuran papan pelat nomor. Sementara itu bumper bagian bawah dicat menggunakan warna hitam.
Oh iya, konsep Hyundai Staria EV yang bocor di media sosial ini menggunakan warna dual tone hitam dan silver. Selain itu, bagian depan masih mendapatkan lampu DRL LED yang melintang di bagian bonet. Lampu utamanya berbentuk persegi panjang dengan delapan titik LED di masing-masing lampu.
Jika dilihat sekilas, bagian belakang Hyundai Staria EV tampak lebih pendek dibanding Staria versi mesin konvensional. Artinya, Hyundai Staria EV ini bakal mempunyai desain yang lebih kompak dan kemungkinan juga wheelbase (jarak sumbu roda) yang lebih pendek.
|
Menurut laman Carscoops, Hyundai Staria EV akan dibekali baterai berkapasitas 84 kWh jenis nikel mangan kobalt (NCM) yang mampu memberikan jarak tempuh hingga 324 km dalam sekali cas. Jika nantinya jadi diluncurkan, Staria EV akan menantang Ford E-Tourneo dan Volkswagen ID. Buzz.
Kabarnya Hyundai Staria EV akan diperkenalkan di Eropa pada semester pertama tahun 2026. Setelah itu, mobil listrik ini juga akan diperkenalkan di pasar Asia-Pasifik, serta Australia.
(lua/rgr)