Jumat, Maret 14



Jakarta

Stik jagung yang dikemas menggunakan plastik ini akan ditawarkan sebagai karya seni bernilai tinggi. Tak tanggung-tanggung, harganya mencapai Rp 12,1 juta.

Stik jagung merupakan jenis camilan populer di berbagai negara, termasuk Jepang. Camilan satu ini disebut sebagai umaibo di Jepang. Biasanya disajikan dengan berbagai varian rasa, seperti keju, jagung bakar, bbq, hingga gurita.

Di Jepang, camilan ini populer sejak 1979 dan harganya juga tak banyak mengalami kenaikan. Dari 10 yen (Rp 1.107), kini umumnya ditawarkan 15 yen (Rp 1.660) per buah.


Dilansir dari Sora News (10/3), umaibo atau stik jagung ini akan menjadi camilan paling mahal di Jepang. Ini karena jumlah yang ditawarkan sangat terbatas.

Sebanyak 50 buah stik jagung akan ditawarkan, yaitu Umaibo Modern Art Flavor (Umaibo Gendai Bijutsu Aji). Stik jagung ini akan menjadi sebuah karya seni dengan harga yang tinggi, yaitu 110.000 Yen (Rp 2,1 juta) per batang, sudah termasuk pajak.

stik jagung Rp 12,1 juta Foto: sora news

Bukan omongan belaka stik jagung ini akan menjadi karya seni. Konsep dan kemasan stik jagung ini diciptakan oleh seniman kelahiran Jepang yang tinggal di Amerika, yaitu Tomokazu Matsuyama.

Tomokazu Matsuyama, seniman yang memiliki gaya berunsur seni pop. Gayanya ini memadukan antara seni klasik dengan modern dan seni Timur dengan Barat.

Stik jagung seharga Rp 2,1 juta itu akan dikemas layaknya umaibo lain. Kemasannya berwarna silver dengan sketsa gambar dan tulisan menonjol dalam bahasa Jepang berwarna merah mencolok.

Untuk varian rasanya, yang pertama kali dirilis adalah saus tonkatsu dan salami. Namun, varian rasa lain stik jagung umaibo ini akan terus bertambah.

Stik jagung yang menjadi karya seni itu akan dipamerkan di Galeri Azabudai Hills, Tokyo. Pameran ini dimulai sejak 8 Maret 2025 dan akan menjadi bagian dari pameran First Last Tomokazu bersama dengan karya seni lainnya.

Sebelumnya, karya seni dari makanan juga sempat dipamerkan. Berupa karya seni 1 buah pisang yang dilakban dan beberapa waktu lalu berhasil dilelang dengan harga Rp 99,5 miliar.

(yms/odi)

Membagikan
Exit mobile version