Sabtu, September 14


Austin

Dua sesi latihan bebas awal Lone Star Le Mans sudah dilalui Team WRT 31 dan duo Manthey. Ketiganya masih belum mau tancap gas.

Team Manthey PureRxcing 92, Team Manthey EMA 91, dan Team WRT 31 turun di sesi latihan bebas, Jumat (30/8) atau Sabtu (31/8) pagi waktu setempat.

Pada Free Practice 1 (FP1) di Circuit of The Amricas, ketiga tim tersebut ada di P13, P16, dan P18 dari keseluruhan 18 tim. WRT 31 ada di P13 dengan waktu tercepat 2 menit 7,813 detik yang dibuat oleh Augusto Farfus.


Lalu di P16 ada Team Manthey EMA 91 yang diwakili oleh Morris Schuring dengan torehan 2 menit 8,214 detik, dan di posisi terakhir Klaus Bachler mencatat 2 menit 8,421 detik untuk Team Manthey PureRxcing 92.

Berlanjut di sesi FP2 sore harinya, hanya Team Manthey EMA 91 yang masuk ke Top 10, yakni di posisi keenam. Sementara WRT 31 dan Manthey PureRxcing 92 berada di posisi P14 dan P15.

Sebagian besar tim memperbaiki catatan mereka, termasuk ketiga tim ini dengan masing-masing membuat 2 menit 6,161, lalu 2 menit 7,167 detik, dan 2 menit 7,173 detik. Sean Gelael turun di sesi FP2 ini.

Untuk yang tercepat, Ferrari dan Corvette berbagi sesi. Ferrari lewat Team Vista AF Corse 55 menguasi FP1 dengan 2 menit 6,253 detik lewat Alessio Rovera, sementara FP2 jadi milik Team TF Sport 82 yang menggeber Corvette ersama Daniel Juncadella lewat torehan waktu 2 menit 5,630 detik.

Fokus pada race run (simulasi lomba) adalah alasan kenapa ketiga tim pemburu gelar juara itu tidak melakukan glory run atau waktu tercepat dengan kondisi mobil maksimal dan bahan bakar tipis.

Terlihat dari FP1 maupun FP2, para pebalap Silver dan Platinum di masing-masing tim memiliki kecepatan seimbang untuk bertarung head-to-head.

Pada FP2 di mana kondisi trek membaik, Sean mencatat rataan 2 menit 7,8 detik dan Farfus 2 menit 8,1 detik untuk WRT 31.

Joes Sturm dan Klaus Bachler mewakili Manthey 92 masing-masing membuat average lap time 2 menit 7,9 detik dan 2 menit 8,2 detik. Untuk Manthey 91, Schuring dan Richard Lietz mencatat 2 menit 8,2 detik dan 2 menit 8,1 detik.

Untuk para pebalap Bronze di FP2, mereka sama-sama melakukan dua kali race run. Darren Leung (WRT 31) membuat rataan waktu 2:11.0 dan 2:09.7, lalu Yasser Shahin (Manthey 91) membuat 2:10.3 dan 2:10.6, serta terakhir Aliaksandr Malykhin (Manthey 92) mencatat 2:10.2 dan 2:09.1.

Menariknya, Team WRT 31 yang merupakan Global Partner Pertamax Turbo mendapat bala bantuan data dari WRT 46, yang menunjukkan performa bagus dan konsisten baik di FP1 maupun FP2 lewat Valentino Rossi, Maxime Martin, dan Ahmad Al Harty.

Suhu panas diprediksi akan ikut berperan bagi semua tim dalam memainkan strategi mereka. Bila berkaca pada hari Jumat, saat start suhu akan berada pada kisaran 35 derajat celcius dan suhu trek 52 derajat celcius, sementara menjelang finis 26 derajat celcius dan suhu trek 31 derajat celcius

Lone Star Le Mans yang berdurasi enam jam tersebut bakal disiarkan langsung di www.sean-gelael.com, Senin (2/9) pukul 01.00 dini hari WIB.

(mrp/raw)

Membagikan
Exit mobile version