
Jakarta –
Hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) Bundaran HI, Jakarta Pusat, tetap diberlakukan selama bulan suci Ramadan. Warga memilih tetap berolahraga meski sedang menjalani ibadah puasa.
Pantauan detikcom, Minggu (2/3/2025), warga berolahraga di sekitar Bundaran HI, mereka terlihat bersepeda dan berlari. Ada juga warga yang berjalan dan berfoto dengan latar belakang patung Selamat Datang Bundaran HI.
Salah satu warga yang tetap berolahraga meski sedang berpuasa adalah Eri (52). Dia bersepeda dengan rute keliling CFD dari Jalan Sudirman hingga Jalan MH Thamrin.
“Iya puasa, masih semangat, karena udah biasa juga, saya biasa gowes kan setiap hari, tapi saya rutin juga Senin Kamis juga puasa, rutenya CFD aja,” kata Eri.
Warga bernama Eri (52). (Fawdi/detikcom)
|
Eri memilih berolahraga pada pagi hari daripada sore hari menjelang waktu berbuka karena masih memiliki tenaga. Menurutnya, olahraga pada sore hari terasa lebih berat.
Afif memaparkan sebanyak 24 daerah akan melaksanakan PSU lalu dua daerah yang harus melakukan perbaikan berita acara rekapitulasi. Dia mengatakan KPU akan melaksanakan semua putusan MK dengan penuh tanggung jawab.
“Untuk perbaikan di daerah-daerah yang ada PSU (berjumlah) 24 dan 2 tempat yang perbaikan berita acara dan juga rekapitulasi yang bebannya diberikan di KPU RI. Semuanya kita harus laksanakan dengan penuh tanggung jawab,” ujarnya.
“Saya suka pagi karena kalau pagi tenaganya masih banyak, kalau sudah sore tenaga sudah habis, sudah lemes, dan kalau emak-emak waktunya bikin tahu isi sama bakwan, udah nyiapin makanan, jadi saya lebih suka pagi tenaganya masih utuh,” ujarnya.
Dia mengatakan olahraga di CFD pada bulan Ramadan terasa lebih nyaman karena warga yang datang ke CFD tidak sepadat seperti hari biasa.
“Iya sering (olahraga di CFD), ini kalau lagi Ramadan enak, sepi ya, kalau nggak Ramadan ramai banget,” ucapnya.
Warga lain yang berolahraga adalah Jon (21). Meski tidak menjalani ibadah puasa Ramadan, dia mengaku nyaman berolahraga di bulan Ramadan lantaran suasana di CFD terasa lebih lengang.
“Tadi awalnya saya lupa kan kalau hari ini sudah mulai puasa, tadi waktu lari kerasa kok ada yang beda ya, makanya kok sepi banget, biasanya ramai,” kata Jon.
Jon mengatakan dia sering datang ke CFD untuk berolahraga. Rute larinya mulai Jalan Sudirman hingga Monas.
“Biasanya lari, biasanya dari depan Mandiri sampai Monas, kalau baliknya jalan,” ucapnya.
Warga lainnya, yakni Imam (59), justru datang ke CFD bukan untuk berolahraga. Imam mengaku datang dari Cileungsi, Bogor, untuk berbelanja baju Lebaran di Thamrin City, Jakarta Pusat. Namun, karena Thamrin City belum buka, dia dan keluarganya memilih untuk berkeliling dan berfoto di Bundaran HI terlebih dahulu.
“Enggak, tadi saya dari Thamrin City, tapi masih tutup, kalau datang siang enggak kebagian parkir, saya dari Cileungsi tadi jam setengah 7 lewat, belum buka. Saya tanya bukanya jam 9. Ah daripada nunggu di sana (Thamrin City), mending di sini lihat keramaian di sini,” katanya.
Meski tidak berolahraga di CFD Bundaran HI, Imam mengaku menikmati suasana di CFD saat Ramadan yang lebih lengang dibanding hari biasanya.
“Ya karena bulan puasa jadi sepi, karena biasanya kalau bukan bulan puasa udah penuh orang,” ucapnya.
Simak juga Video: 3 Waktu Olahraga Paling Signifikan di Bulan Puasa
(taa/taa)
Hoegeng Awards 2025
Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu