Kamis, Oktober 31


Jakarta

Menjalani diet demi tubuh yang sehat tak ada batasan usia. Seperti wanita paruh baya ini yang berkomitmen jalani diet hingga turun berat badan 20 kilogram.

Menjaga berat badan yang seimbang bukan hal yang mudah maupun sulit. Menjaga kesehatan tubuh juga tidak hanya dianjurkan bagi kawula muda saja, semua usia wajib senantiasa menjalani hidup sehat.

Bahkan bagi manusia lanjut usia, menjaga kesehatan juga dibutuhkan guna hidup yang lebih nyaman. Menjalani diet sehat hingga berolahraga secara rutin akan membantu mencegah berbagai keluhan kesehatan terutama secara fisik.


Seorang wanita yang sudah memasuki lebih dari setengah abad ini, contohnya. Prabha Tiwari dilaporkan oleh Times Now (25/10) menjalani diet sehat justru setelah usianya menua.

Baca juga: 5 Restoran Milik Peserta ‘Culinary Class Wars’ yang Mendadak Populer

Seorang wanita paruh baya tampil pangling usai melakukan diet dan olahraga. Foto: Times Now

Memasuki usia 60an tahun, ia mulai merasakan nyeri pada lutut dan beberapa masalah kesehatan. Dibantu oleh anak perempuannya ia kemudian mulai menerapkan latihan angkat beban dan menyeimbangkan asupan makanannya.

Prabha yang kini telah menginjak 64 tahun tampil berbeda setelah berhasil menurunkan bobot hingga 20 kilogram. Perubahan ini didapatkannya usai menjalani diet tinggi protein dan program latihan selama 2,5 tahun.

Manisha adalah pelatih diet Prabha yang merupakan anaknya sendiri. Manisha tercatat sebagai pelatih diet terdaftar yang merancang menu diet untuk ibunya merujuk pada diet tinggi protein, hidrasi yang cukup, serta jadwal istirahat dan olahraga yang presisi.

Asupan tinggi karbohidrat dan gula digantikan dengan makanan-makanan tinggi protein yang rendah lemak. Begitu pula dengan kecukupan seperti vitamin dan mineral dari asupan sayur dan buah-buahan yang telah terjadwal khusus.

Ia berhasil menurunkan berat badan hingga 20 kilogram dalam 2,5 tahun. Foto: Times Now

“Awalnya ini semua terasa berat untuk diterima apalagi dengan pelatihan angkat beban. Tetapi dengan rasa tanggung jawab kepada keluarga, bertahan dengan konsisten, hingga tidak mengikuti keinginan makan yang aneh-aneh juga sangat menantang. Setelah melihat hasilnya, aku jadi lebih puas dan lebih mudah menjalaninya,” ujar Prabha.

Tidak ada menu makanan khusus yang disiapkan oleh Manisha kepada Prabha. Semua menunya berdasarkan menu-menu rumahan saja tetapi komposisi proteinnya diperbanyak.

Uniknya Prabha tidak hanya mendapatkan kesehatan tubuhnya saja tetapi ia berhasil mengikuti kompetisi angkat beban pertama pada usia 62 tahun. Kompetisi ini tidak dilakukan untuk menang dan hanya untuk mengingatkan motivasinya saja tetapi ia berhasil membawa pulang sebuah medali emas dari Gujarat, India.

“Aku benar-benar tidak menyangka hanya dengan mengubah komposisi makanan di rumah dengan tinggi protein dan rutin melakukan olahraga aku hidup bebas dari rasa sakit. Semuanya berkat anakku,” lanjut Prabha.

(dfl/odi)

Membagikan
Exit mobile version