Jakarta –
Apple memamerkan sistem CarPlay generasi terbaru di Worldwide Developers Conference (WWDC) 2024, yang berlangsung 10-14 Juni 2024 kemarin. Hmm, fitur apa yang bakal ditawarkan kali ini ya?
Dikutip dari ANTARA, dijelaskan sistem CarPlay terbaru ini memungkinkan penyesuaian antarmuka pada beberapa layar di mobil listrik, sehingga mampu memberikan fleksibilitas kepada pembuat mobil dan pengemudi.
Dengan peningkatan ini Apple menjanjikan dasbor yang sesuai dengan preferensi pengguna dengan cara menampilkan data yang dibutuhkan di tempat yang tepat.
Perancang Antarmuka Manusia Apple CarPlay, Ben Crick, menjelaskan bahwa sistem ini dapat beradaptasi dengan berbagai ukuran dan konfigurasi layar, memberikan pengalaman yang mulus bagi penggunanya.
CarPlay memungkinkan pengguna untuk menempatkan peta navigasi di berbagai lokasi sesuai keinginan, baik di depan, di tengah, atau pada layar khusus untuk penumpang.
|
Desain Apple CarPlay di Worldwide Developers Conference 2024. Foto: doc. carexprert.com
|
Dengan fleksibilitas ini, Apple berupaya menghadirkan antarmuka yang personal dan intuitif, meningkatkan kenyamanan dan kemudahan bagi pengemudi serta penumpang.
Di sisi lain, Apple mendorong para produsen mobil untuk bekerja sama dalam mengembangkan sistem antarmuka CarPlay, memungkinkan integrasi yang lebih mendalam dengan sistem kendaraan mereka.
Ini berarti, di masa depan, konsumen mungkin dapat mengontrol pengatur suhu kendaraan, menyesuaikan mode mengemudi, atau bahkan mengatur sistem bantuan pengemudi langsung melalui CarPlay.
Tingkat integrasi ini berpotensi mengaburkan batas antara sistem asli kendaraan dan platform Apple, menciptakan pengalaman pengguna yang lebih kohesif dan intuitif.
Produsen otomotif terkemuka seperti Porsche dan Aston Martin telah bergabung dalam inisiatif ini, berencana untuk memanfaatkan teknologi Apple dalam kendaraan masa depan mereka.
Namun, beberapa produsen lain yang tidak disebutkan namanya, masih ragu-ragu untuk mengadopsinya karena khawatir akan masalah identitas merek dan kendali atas sistem mereka. Kekhawatiran ini mencerminkan tantangan yang dihadapi dalam menyelaraskan inovasi teknologi dengan kebutuhan dan preferensi unik dari setiap produsen mobil.
Simak Video “Apple Bersiap Buyback Saham Senilai Rp 1.779 Triliun“
[Gambas:Video 20detik]
(lth/lth)
