Minggu, September 29


Jakarta

Virgoun dan Inara Rusli, mantan istrinya, sempat bersitegang di kantor polisi. Keduanya saling lapor ke Polda Metro Jaya di tengah proses cerai beberapa waktu lalu.

Inara Rusli melaporkan Virgoun soal dugaan perzinaan dan tuntutan pembagian royalti.

Tuduhan perzinaan sempat ramai pada bulan Oktober 2023 dan menyeret nama Tenri Anisa. Saat masih berstatus suaminya, Inara Rusli mengungkap ada hubungan gelap antara Virgoun dengan Tenri Anisa.


Inara mengaku sudah beberapa kali memergoki perselingkuhan yang dilakukan oleh suaminya itu. Meski mantan member girlband Bexxa itu bersikeras, namun tudingan ini kemudian dibantah oleh kedua belah pihak.

Di sisi lain Virgoun melaporkan balik Inara Rusli. Laporan itu terkait akses ilegal yang disebut solois itu dilakukan Inara Rusli pada handphone pribadinya.

Virgoun sebagai pelapor dalam kasus ini menjelaskan soal Inara yang telah mendokumentasikan dan menyebarkan percakapan keduanya di media sosial.

Hal ini juga dibantah oleh Inara.

Beberapa bulan setelahnya, tepatnya pada Mei 2024, kedua belah pihak memutuskan untuk berdamai. Inara Rusli setuju untuk mencabut laporan yang dilayangkannya ke Virgoun terkait dugaan perzinaan. Selain itu masalah royalti juga akhirnya berujung mufakat. Inara dan Virgoun sepakat saling cabut laporan.

Kini setelah selesai dengan perkara Inara Rusli, Virgoun terlibat kasus hukum lagi. Kali ini berurusan dengan narkotika.

Pelantun Surat Cinta Untuk Starla itu ditangkap Polres Metro Jakarta Barat pada Kamis (20/6/2024). Hal ini dibenarkan oleh Kombes M Syahduddi saat memberikan pernyataan kepada wartawan pada Kamis (20/6/2024).

“Benar (Virgoun ditangkap terkait narkoba),” katanya.

Penangkapan Virgoun juga dibenarkan oleh Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga. Namun Panjiyoga tidak menyebutkan nama, hanya inisial.

“Iya, inisialnya V,” ujarnya.

Panjiyoga belum membeberkan lebih jauh terkait penangkapan Virgoun. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman.

(aay/pus)

Membagikan
Exit mobile version