Jakarta –
Di Tiktok viral sebuah video yang memperlihatkan perdebatan pramugari dengan seorang penumpang. Bila dilihat dari seragam pramugarinya dan tagar yang digunakan dalam video, disebutkan terjadi dalam penerbangan Batik Air.
Dalam video yang dibagikan akun @fegiegie tersebut, terekam pramugari cek-cok dengan seorang penumpang menggunakan bahasa Inggris. Dari keterangan video, dituliskan jika penumpang ini tak ingin mengenakan sabuk pengaman.
“Berhenti berteriak kepada saya,” kata pramugari.
Terdengar penumpang wanita tersebut membalas dengan nada tinggi yang mengatakan pramugari lah yang memulai pertengkaran ini. Kemudian, pramugari mencoba menjelaskan bahwa ini demi keselamatan semua penumpang. Namun, penumpang yang emosi itu tidak peduli dengan penjelasan pramugari.
@fegiegie baru kali ini liat orang mau take off pesawat tapi gkmau pake seatbelt? terus marahin pramugari karena maksa pake seatbelt??????? #batikair #malindoair ♬ original sound – Fegie
Dihubungi detikcom, Selasa (7/1/2025) Corporate Communications Strategic of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro, membenarkan kejadian yang viral tersebut terjadi dalam penerbangan Batik Air Malaysia. Penumpang yang emosi itu menolak mengenakan sabuk pengaman dalam penerbangan dari Bandar Udara Internasional Hanoi, Vietnam menuju Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia.
“Pada Minggu, 5 Januari 2025, penerbangan nomor OD-572 yang dijadwalkan dari Bandar Udara Internasional Hanoi, Vietnam (HAN) menuju Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia (KUL), awak kabin melaksanakan prosedur pemeriksaan keselamatan sebelum lepas landas (cek kondisi kabin), sebagaimana protokol yang telah ditetapkan. Selama pemeriksaan tersebut, awak kabin menemukan seorang pelanggan yang tidak mengikuti aturan keselamatan karena tidak mengenakan sabuk pengaman,” kata Danang.
“Meskipun telah diberikan arahan yang jelas dan tepat, pelanggan tersebut tetap menolak untuk mematuhi instruksi yang diberikan
oleh awak kabin,” ujar Danang.
Adapun tindak lanjut yang dilakukan Batik Air, penumpang tersebut diturunkan dari pesawat.
“Sebagai langkah menjaga keselamatan dan keamanan penerbangan, pelanggan tersebut dikategorikan dalam Ketidakpatuhan terhadap Instruksi Awak Kabin (Inappropriate Behaviour to Cabin Crew). Oleh karena itu, pelanggan tersebut bersama satu pendampingnya diminta untuk turun dari pesawat sebelum penerbangan dimulai,” ujar Danang.
(sym/fem)
