Jumat, Desember 27


Jakarta

Di media sosial beredar kepercayaan bahwa makan anggur di bawah meja saat tahun baru ampuh datangkan jodoh. Ternyata begini makna dari mitosnya.

Akhir tahun masih menghitung minggu tetapi sudah banyak mitos yang menyebar luas tentang perayaannya. Beberapa video netizen di media sosial dihebohkan dengan kepercayaan mitos makan anggur di bawah meja.

Ramai-ramai mereka yang telah melakukannya tahun lalu membagikan hasilnya pada tahun ini. Unggahan tersebut lantas menjadi ide bagi netizen lain untuk ikut mencoba dan membuktikan mitos tersebut.


Apalagi dikatakan bahwa mitos itu mampu mendatangkan jodoh dengan cepat. Bagi jomblo yang ingin mencobanya sebaiknya pahami dulu makna dari mitosnya.

Baca juga: Modal Nonton YouTube, 5 Penjual Makanan Ini Raih Cuan Banyak

Sebuah mitos viral dipercaya di media sosial tentang makan anggur saat malam tahun baru. Foto: Getty Images/martin-dm

Melansir Times Now News, tradisi tersebut dipercaya berasal dari Spanyol dan negara-negara Amerika Latin. Aturan pada mitos ini ialah mengonsumsi 12 buah anggur secara cepat jelang tengah malam pada malam tahun baru.

Syaratnya anggur yang dimakan harus habis sebelum pukul 00.00 waktu setempat. Awalnya mitos ini dipercaya untuk mendatangkan keberuntungan guna menyambut tahun baru yang lebih baik.

Tetapi di beberapa negara, seperti Peru, ditambahkan cara mengonsumsi anggur yaitu sambil duduk di bawah meja. Pada cara yang satu ini dipercaya akan memberikan percintaan yang bagus hingga mendatangkan jodoh lebih cepat.

Berdasarkan testimoni dari netizen yang melakukannya pada tahun baru 2023, membuktikan bahwa sebagian besar berhasil bertemu jodohnya pada 2024. Tetapi ada juga yang mengaku mitos tersebut tak bekerja dengan baik pada dirinya.

Sebagian budaya percaya mitos ini dapat mendatangkan jodoh dan memberi nasib baik pada tahun berikutnya. Foto: Getty Images/martin-dm

Sementara mitos makan anggur ini ternyata juga dipercaya di negara lain dengan aturan yang berbeda. Orang Italia mengenal budaya makan anggur sambil mengenakan pakaian merah saat makan tahun baru.

Tujuannya ialah berharap untuk kesuburan dan kekayaan. Anggurnya sendiri tak ditentukan jenisnya, boleh anggur hijau, anggur yang berwarna ungu, maupun jenis anggur lain yang tersedia di rumah.

Atlas Obscura lebih rinci lagi mengatakan bahwa kepercayaan makan anggur untuk apapun arti mitosnya harus dilakukan dengan satu suapan pada setiap detiknya. Sehingga mereka yang ingin melakukannya harus memastikan hitungannya tepat untuk tak melewati tengah malam.

Adapun jika gagal dan 12 anggurnya belum habis saat tengah malam, konon hal sebaliknya akan terjadi. Nasib buruk dan kegagalan bisa saja menyambut para pelaku mitos tersebut pada tahun kemudian.

(dfl/dfl)

Membagikan
Exit mobile version