Senin, Oktober 14


Jakarta

Di media sosial viral video driver ojek online (ojol) ngamuk usai ditegur karena melawan arah. Aksi driver ojol itu menuai sorotan.

Video viral tersebut diunggah akun Instagram dashcamindonesia. Peristiwa itu terjadi di Padang, Sumatera Barat.

“Dia yang langgar dia yang galak, ntar di tabrak bawa teman, dia nabrak gara2 ngelanggar malah kabur Plat No BA 6110 AAE


Lokasi :
Simpang 4 Alai
Padang – Sumatera Barat,” tulisnya.

Dalam video itu, terlihat pengendara motor yang merupakan driver ojek online melaju melawan arah melewati separator jalan menjelang persimpangan. Pemotor itu tampak kaget saat ada mobil dari arah berlawanan yang melintas.

Sempat ada adu mulut antara pengendara mobil dan driver ojol. Pengemudi mobil yang merekam kejadian kemudian meninggalkan lokasi. Tapi, aksi pengemudi ojol tidak berhenti sampai di situ. Driver ojol itu putar arah untuk mengejar pengendara mobil dan menabrak mobil dari belakang. Driver ojol itu marah-marah sampai harus dipisahkan oleh pengendara lain.

[Gambas:Instagram]

Praktisi keselamatan berkendara yang juga Director Training Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), Sony Susmana, mengatakan memang sudah banyak pengendara yang melanggar. Mereka kerap melanggar aturan lalu lintas karena akumulasi bahkan hukum yang kurang tegas.

“Dalam kondisi itu memang membahayakan sekali dan kadang kita emosi melihatnya bahkan sampai overacting dalam memberikan teguran,” kata Sony kepada detikcom, Senin (14/10/2024).

Belajar dari kasus ini, petugas berwenang seharusnya lebih tegas menindak pelanggar lalu lintas. Sebab, kalau pengendara lain yang melakukan teguran, akan terjadi gesekan.

“Menurut pendapat saya, menertibkan harus dengan etika. Tidak berisiko menimbulkan konflik dan tidak membahayakan. Itu susah, karena hanya petugas polisi aja yang punya mental dan tekniknya secara benar,” kata Sony.

“Hampir semua orang yang melanggar jika dibuat kaget pasti mendidih darahnya. Dan hampir pasti akal sehatnya nggak jalan, sehingga tindakannya di luar kontrol. Saya nggak membenarkan tindakan ojol tersebut, tapi bijaksana dan sopanlah dalam menegur atau memberi pelajaran,” pungkas Sony.

(rgr/din)

Membagikan
Exit mobile version