Sabtu, November 2
Jakarta

Beredar viral di media sosial cerita menegangkan seorang penumpang wanita yang tiba-tiba menjadi korban dugaan penodongan dan pemerasan oleh pengemudi taksi online. Pihak kepolisian saat ini sedang menelusuri kasus ini.

Penumpang wanita itu membagikan cerita di akun Instagram hingga kemudian viral. Awalnya dia hendak pulang ke rumah sepulang dari mal dengan memesan taksi online. Dia sempat mengecek pelat nomor polisi mobil yang ditumpanginya dan sesuai dengan aplikasi.

Kejanggalan dimulai ketika taksi online itu tiba-tiba masuk ke tol. Penumpang itu sempat bertanya ke pengemudi dan dijawab mengikuti aplikasi peta di ponselnya. Tiba-tiba si pengemudi mengaku sesak napas dan meminta penumpang menggantikannya menyetir, tapi penumpang menolak.


Penumpang mulai merasa ada gelagat aneh dan mengecek aplikasi taksi online. Ternyata dalam aplikasi itu diketahui pengemudi tidak menekan ‘Pick Up’. Setelahnya, tiba-tiba pengemudi menodongkan ponselnya ke penumpang dan meminta agar penumpang mentransfer sejumlah uang.

Si penumpang pun mengambil langkah ekstrem karena mobil bergerak pelan di tol dengan lompat dari mobil itu. Dia berteriak meminta tolong tetapi si pengemudi mengejarnya. Penumpang lalu dipaksa masuk ke mobil dan diperas Rp 100 juta. Penumpang terus menolak meski diancam akan dibuang di tol.

Singkatnya, penumpang terus memberontak dan ada seseorang yang di tepi tol yang mengetahui. Si penumpang pun lompat dari tepi tol yang cukup tinggi hingga mengalami luka-luka, sedangkan si pengemudi taksi online berhasil kabur dengan membawa ponsel penumpang. Penumpang itu mendapatkan pertolongan orang sekitar yang belakangan diketahuinya berada di wilayah Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten.

detikcom sudah berupaya menghubungi penumpang wanita itu tetapi belum mendapatkan respons. Di sisi lain, pihak kepolisian sedang menelusuri kejadian ini.

“Kami cek ya,” ucap Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Zain Dwi Nugroho saat dimintai konfirmasi terpisah.

Grab Buka Suara

Berkaitan dengan peristiwa itu, perusahaan taksi online, Grab, buka suara. Grab menyesalkan peristiwa tersebut dan akan mendukung kepolisian dalam mengusut kasus.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Saksikan juga ‘Saat Pria ‘Koboi’ yang Todongkan Pistol ke Mobil di Jaksel Diciduk Polisi’:

[Gambas:Video 20detik]

Membagikan
Exit mobile version