Jakarta –
Beredar di media sosial mengenai video viral seekor buaya, yang dilaporkan ada di Sungai Barito, Kalimantan, mengayun-ayunkan tangannya ke permukaan air. Aksi itu dianggap mirip dengan manusia meminta pertolongan karena tenggelam.
Video itu ramai dikomentari oleh para netizen. Sebagian menilai buaya itu memang berpura-pura tenggelam untuk menangkap mangsa yang lengah, dalam hal ini manusia yang mungkin mengiranya sebagai tangan anak kecil.
Pembahasan mengenai aksi sang buaya juga sampai di media mancanegara. Economic Times menyebut masih spekulasi apakah buaya itu benar-benar sedang berpura-pura tenggelam untuk menarik perhatian.
Namun buaya diketahui punya taktik pintar menangkap mangsa. Contohnya, beberapa buaya teramati meletakkan semacam ranting di kepala untuk menarik burung yang kemudian dimangsa.
Adapun Brandon Sidelaui, periset buaya di Charles Darwin University di Australia, menilai gagasan bahwa buaya meniru manusia untuk memancing ke dalam air kurang masuk akal dan seharusnya ada penjelasan lain.
Alasan buaya mengayunkan lengan kecil mereka, kemungkinan besar tidak berbahaya. “Saya pikir buaya itu mungkin ada mangsa di mulutnya karena saya pernah melihatnya di beberapa sungai di sini, tempat buaya air asin berputar-putar di bawah air. Anda akan melihat tangan mereka terangkat ke udara saat ada makanan di rahangnya. Itu dugaan saya,” katanya dikutip detikINET dari LADBible, Sabtu (11/1/2025).
“Buaya juga jauh lebih cerdas daripada yang sering orang kira tapi mereka tentu takkan meniru orang yang tenggelam untuk menarik mangsa karena tidak ada cara baginya untuk benar-benar mempelajarinya,” imbuhnya.
Sedangkan ahli zoologi Profesor Graham Webb juga mengatakan ke Yahoo bahwa seluruh rumor tentang buaya pura-pura itu tidak lebih dari jurnalisme kreatif tanpa dasar fakta yang jelas. Menurutnya, mungkin ekor buaya itu tersangkut sehingga ia tidak bisa berenang dengan normal.
(fyk/fay)
