Jakarta –
Ustaz Maulana sempat LDR dengan keempat anaknya usai istri, Nuraliyah Ibnu Hajar meninggal dunia pada 2019. Ustaz Maulana harus bekerja di Jakarta dan dakwah ke banyak kota di Indonesia. Anak-anaknya tinggal di Makassar.
Saat Nuraliyah meninggal dunia, anak Ustaz Maulana baru berusia 3 tahun, 5 tahun, 7 tahun, dan 9 tahun. Selama satu tahun, Ustaz Maulana harus meninggalkan anaknya dengan keluarga di Makassar.
“Iya (nggak mudah urus empat anak LDR), cuma awal-awal satu tahun itu saya harus membuat 7 menteri. 7 kementerian karena anak saya di Makassar saya di Jakarta,” cerita Ustaz Maulana saat mengisi FYP Trans7 dilihat dari channel YouTube Trans7 Official, Jumat (17/1/2025).
Dai berusia 50 tahun itu memasang CCTV di setiap ruangan pada rumahnya. Dia mengontrol anak-anaknya melalui CCTV dan ponsel.
Meski begitu, Ustaz Maulana memberikan amanah kepada keluarga di Makassar melalui 7 kementerian yang dia buat.
“Tapi aku kasih tugas untuk keluarga di Makassar. Mertua laki-laki menjadi menteri agama, mertua perempuan saya jadi menteri kesehatan, kemudian adik-adiknya Umi Nura yang pertama jadi menteri pendidikan, kemudian yang kedua adalah menteri keuangan, dan menteri keamanan. Kemudian dua lagi ipar adalah menteri dalam negeri dan menteri luar negeri,” jelasnya.
LDR Ustaz Maulana dengan anak-anak berlangsung selama satu tahun. Akhirnya, keempat anaknya mau tinggal dengan Ustaz Maulana di Jakarta.
“Setelah haul satu tahun, anak-anak merapat sama saya, ‘Aba kami mau ikut ke Jakarta’, sekarang sudah pindah ke Jakarta. Semua menteri di-reshuffle,” selorohnya sambil tertawa.
“Di Jakarta saya harus mengurus anak. Saya panggil satu keluarga untuk ikut sama kami, suami jadi driver-nya, istrinya jadi jagain anak-anak,” sambung Ustaz Maulana.
Saat ini, anak-anak Ustaz Maulana sudah berusia 9 tahun, 11 tahun, 13 tahun, dan 15 tahun.
Ustaz Maulana sampai saat ini masih tetap memilih sendiri meski sudah 6 tahun kepergian sang istri. Apabila diperbolehkan memilih, Ustaz Maulana belum ada kepikiran untuk menikah lagi.
Oleh karena itu, sejak istrinya meninggal 6 tahun lalu Ustaz Maulana melakukan Puasa Idris.
“Makanya saya puasa setiap hari. Namanya puasa Idris. Setiap hari (puasa) kecuali Idul Fitri, Idul Adha, hari tasyrik sejak istri saya meninggal,” akunya.
“Karena seorang laki-laki itu tidak boleh hidup sendiri, harus punya pasangan. Maka kata Nabi menikahlah, kalau tidak sempat (menikah) berpuasalah. Maka saya puasa,” jelas Ustaz Maulana.
(pus/wes)