Jumat, Oktober 18


Jakarta

Beberapa waktu lalu media sosial dihebohkan dengan influencer yang jastip sushi dari Bali, ternyata basi. Usai ramai, akhirnya pemilik gerai sushi klarifikasi.

Seleb TikTok sempat menghebohkan publik dengan mengunggah momen ketika dirinya mencicipi sushi basi yang dia beli via ‘jasa titip’ atau ‘jastip’ dari Bali.

Sushi dari gerai Philadelphia Sushi di Bali ini memang sedang ramai dibicarakan. Pasalnya, mereka menawarkan sushi dengan irisan sashimi tebal dan terjaga kesegarannya.


Variasinya cukup banyak, kurang lebih ada 22 set yang dapat dipesan. Beberapa jenis juga didominasi dengan olahan irisan ikan salmon. Harganya juga cukup mahal, karena satu kotaknya mulai dari Rp 149.000 sampai yang termahal mencapai Rp 2.000.000.

Meskipun mahal, tetapi tidak sedikit warga Indonesia tertarik untuk mencicipi usaha sushi milik peserta MasterChef Indonesia musim ke-10 ini.

Akhirnya, banyak yang jauh-jauh datang ke Bali hanya untuk mencicipi langsung sushi tersebut. Tidak sedikit juga yang rela membelinya lewat jastip untuk dikirimkan dari Bali ke kota tujuan.

Namun, usai kejadian sushi basi yang dijastip oleh seleb TikTok @lilykenzie ramai, Philadelphia Sushi semakin banyak mendapat pertanyaan dari netizen. Beberapa pelanggan bertanya sebenarnya sushi tersebut bisa dikirim ke luar kota atau tidak?

Untuk menjawab pertanyaan banyak orang sekaligus mengklarifikasi kejadian yang belum lama ini terjadi, Philadelphia Sushi buka suara.

Pemilik Philadelphia Sushi buka suara dalam unggahan video TikTok terbarunya. Foto: TikTok @philadelphia.bali

Lewat unggahan TikTok @philadelphia.bali (13/10/2024), pemilik Philadelphia Sushi itu mengungkap, “Kok bisa sih jastip Philadelphia Sushi abis itu sushinya basi. So guys mungkin di sini aku mau meluruskan apa yang harus diluruskan.”

Pemilik Philadelphia Sushi meluruskan beberapa hal, salah satunya terkait ‘jastip’. Ia mengungkap jika pihak Philadelphia Sushi tidak pernah memakai atau bekerja sama dengan penyedia jastip.

Menurut pemiliknya, hidangan sushi juga harus selalu langsung dikonsumsi setelah dibuat oleh para chef.

Namun, jika memang harus disimpan terlebih dahulu sebelum dikonsumsi, ia merekomendasikan untuk menyimpannya di suhu ruang setidaknya 3 sampai 5 jam. Itu pun penyimpanannya harus memakai ice pack yang sudah disiapkan oleh pihak Philadelphia Sushi.

Sembari menunjukkan proses pembuatan sushi, ownernya sambil menjelaskan beberapa hal. Foto: TikTok @philadelphia.bali

Pemilik Philadelphia Sushi juga menegaskan agar sushi tidak dimasukkan ke dalam freezer. Jika memang harus dimasukkan ke dalam ‘chiller’ ia menyarankan untuk mengontrol suhunya antara 0 sampai 4 derajat celcius, selama maksimal lima jam.

“Lebih dari jam yang ditentukan, seorang chef sudah tidak merekomendasikan untuk memakan sushi tersebut,” ujarnya dalam video.

Pemilik Philadelphia Sushi menutup video tersebut dengan mengungkap, “Jadi sudah jelas ya guys caranya menyimpan sushi yang baik dan benar. Kalau masih banyak pertanyaan mengenai sushi ini bisa silahkan kontak Philadelphia.”

Pemiliknya juga menunggu pelanggan untuk datang langsung ke Bali agar tidak ada kasus jasa titip sushi yang rusak lagi.

Di akhir, pemilik gerai sushi itu menunggu kedatangan pelanggan untuk makan sushi ini langsung di Bali. Foto: TikTok @philadelphia.bali

Unggahan tersebut telah ditonton oleh lebih dari 8 juta penonton (viewers) dan dibanjiri komentar netizen. Mereka terkejut karena pemilik Philadelphia Sushi harus klarifikasi dan turun tangan langsung meluruskan isu yang bikin heboh kemarin.

Seorang netizen berkomentar, “Yang punya resto sampai klarifikasi.”

“Nggak usah klarifikasi udah, itu yang belinya ada rada-rada,” jelas netizen lain.

Masih banyak juga netizen yang mempertanyakan keputusan seleb TikTok itu untuk beli sushi via jastip.

“Padahal dia sering makan sushi masa sih dia gak tau sushi ga bisa di suhu luar,” ujar netizen.

“Lagian ada-ada aja jastip sushi,” pungkas netizen lain.

Philadelphia Sushi merupakan gerai sushi yang dimiliki oleh Anna, kontestan MasterChef Indonesia musim ke 10. Saat ini gerai sushi tersebut hanya ada di Bali, tepatnya di kawasan Canggu. Mereka juga tidak pernah membuka jastip atau melakukan pengiriman jarak jauh. Untuk itu, pelanggan yang memang tertarik cicip sushi ini bisa datang langsung ke Bali.

(aqr/adr)

Membagikan
Exit mobile version