Sabtu, September 28


Stuttgart

UEFA memberi pembelaan usai dikritik lambat menangani kolapsnya pemain Hungaria, Barnabas Varga. UEFA menegaskan penanganan medis terhadap Varga sudah sesuai dengan prosedur.

Hungaria meraih kemenangan 1-0 atas Skotlandia pada laga Grup A Euro 2024 yang berlangsung di MHPArena, Stuttgart, Jerman, Senin (24/6) dini hari WIB. Duel ini diwarnai insiden kolapsnya pemain Hungaria, Barnabas Varga.

Varga terkapar usai bertabrakan dengan kiper Skotlandia, Angus Gunn saat duel udara menyambut bola tendangan bebas. Varga sempat mengalami kejang sesaat setelah tak sadarkan diri.


Para pemain langsung memanggil tim medis selepas Varga ambruk. Kapten Hungaria, Dominik Szoboszlai bahkan berusaha mengambil tandu yang dibawa tim medis.

Pemain Liverpool ini merasa tim medis terlalu lambat untuk masuk ke lapangan. Ia turut mengkritik hal tersebut selepas.

Para pemain kemudian melingkar mengeliling Varga agar tindakan medis kepadanya tak tertangkap kamera dan dilihat oleh penonton di stadion. Situasi sempat tegang tapi Varga dapat tertangani dengan baik untuk segera dibawa ke rumah sakit dengan ambulance.

UEFA buka suara soal kritik Szoboszlai yang menganggap tim medis yang terlalu lambat menangani kolapsnya Varga. UEFA menegaskan bahwa tim medis sudah bekerja sesuai prosedur yang ada.

Dalam pernyataannya, UEFA mengatakan tim yang membawa tandu memang tak bisa langsung masuk ke lapangan. Mereka harus menunggu perintah dari dokter yang menangani kolapsnya Varga.

“Kami ingin mengklarifikasi bahwa intervensi dari dokter tim terjadi dalam waktu 15 detik setelah kejadian, segera diikuti oleh dokter kedua di stadion untuk melakukan pemeriksaan pertama terhadap cedera tersebut dan memberikan perawatan yang tepat, sesuai. prosedur medis yang umum,” bunyi pernyataan UEFA dikutip dari Mirror.

“Tim kondisi darurat yang memenuhi syarat di tepi lapangan sedang menunggu di tepi lapangan, sesuai dengan protokol mereka, dan tiba dengan tandu segera setelah mereka diminta oleh petugas medis untuk mengevakuasi pemain tersebut untuk segera dipindahkan ke rumah sakit.”

“Koordinasi seluruh tenaga medis di lokasi berlangsung profesional dan semuanya dilakukan sesuai prosedur medis yang berlaku. Tidak ada penundaan dalam perawatan dan bantuan kepada pemain tersebut,” lanjutan pernyataan UEFA.

(pur/raw)

Membagikan
Exit mobile version