Kamis, Februari 20


Turin

Inter Milan sejatinya punya banyak kans saat bertemu Juventus. Sayang, peluang itu gagal dimaksimalkan dan Nerazzurri pun kalah.

Inter melawat ke Allianz Stadium, Senin (17/2/2025) dini hari WIB, untuk meraih tiga poin demi menyalip Napoli di puncak klasemen. Sayangnya, peluang itu terbuang sia-sia.

Sekalipun menguasai jalannya pertandingan dengan 59 persen ball possession dan membuat 17 attempts, tapi hanya dua yang mengarah ke gawang sepanjang laga! Itu pun dari Denzel Dumfries dan Mehdi Taremi.


Lautaro yang diandalkan di lini depan kumat lagi dan tak satu pun sepakannya mengarah ke gawang Juventus dari empat kali percobaan. Tuan rumah justru tampil lebih klinis dengan menciptakan delapan attempts on target dari total 18.

Salah satunya berujung gol yang dibuat Francisco Conceicao pada menit ke-74 yang memastikan kemenangan 1-0 Juventus. Inter gagal mengudeta puncak klasemen dan melanjutkan catatan buruk mereka menghadapi Juventus.

Dari 12 pertemuan terakhir di kandang si Nyonya Tua, Inter cuma menang sekali, sisanya delapan kekalahan dan tiga imbang. Tumpulnya lini serang lagi-lagi jadi penyebab Inter gagal meraih poin penuh.

Sepanjang Februari ini, striker-striker Inter baru bikin satu gol, itu pun Marko Arnautovic yang berstatus cadangan. Lautaro yang sempat kembali ketajamannya tiba-tiba memble lagi, sementara Marcus Thuram diganggu cedera.

Inter pun baru bikin tiga gol dari empat pertandingan sepanjang Februari!

“Sepanjang karier saya sebagai pelatih Lazio dan Inter di sini, tim-tim asuhan saya tidak pernah membuat peluang sebanyak ini, kami tidak bisa menuntaskannya jadi gol. kami bicara soal kekalahan menyakitkan ini dan membuat kami harus bekerja lebih keras serta lebih baik. Persaingan masih terbuka lebar, tapi kami harus bisa ngegas, khususnya di beberapa laga,” ujar pelatih Inter Simone Inzaghi di Football Italia.

(mrp/yna)

Membagikan
Exit mobile version