Sabtu, Februari 22


Jakarta

PT Toyota Astra Motor (TAM) mengklaim, penjualan Innova Zenix dan Yaris Cross hybrid meningkat setelah aturan mengenai insentif mobil hybrid diterbitkan. Sebab, dua kendaraan tersebut, saat ini dijual lebih murah.

Direktur Pemasaran PT TAM, Anton Jimmy Suwandy mengatakan, pihaknya belum bisa mengungkap seberapa besar peningkatan penjualannya. Namun, pergerakkannya diklaim cukup positif.

“Kita liat ada pergerakkan positif, khususnya di Innova Zenix ada kenaikan. Tapi kita lihat lah, mungkin sampai akhir bulan kita ungkap angkanya. Karena fluktuatif, masih ada pameran dan lain-lain,” ujar Anton Jimmy di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.


Toyota Yaris Cross Hybrid Foto: Toyota Astra Motor

Anton menjelaskan, setelah diganjar insentif pajak penambahan nilai (PPN) ditanggung pemerintah (DTP), harga Toyota Innova Zenix dan Yaris Cross hybrid turun Rp 10-13 juta. Menurutnya, potongan tersebut cukup berdampak terhadap penjualan dua kendaraan tersebut.

“Teman-teman bisa cek di flagship dealer, sudah dikeluarkan. Seperti Yaris Cross dan Zenix tipe G itu Rp 10 jutaan, kemudian Zenix tipe Q kurang lebih Rp 13 jutaan. Karena dua model itu yang memenuhi syarat pemerintah,” ungkapnya.

Nasib Pembeli Mobil Sebelum Insentif

Di kesempatan yang sama, Anton mengungkap nasib konsumen yang telah membeli Toyota Zenix dan Yaris Cross hybrid sebelum aturan resmi soal insentif mobil hybrid diterbitkan. Mereka mengaku akan mengembalikan lebihan uang yang sudah dibayar.

Sebagai catatan, meski aturannya baru diterbitkan Februari, namun insentif mobil hybrid sudah berlaku sejak 1 Januari 2025. Sementara perubahan harga kendaraan baru berlaku bulan ini.

Sehingga, konsumen yang telah membeli dua kendaraan tersebut di rentang Januari-Februrai, akan menerima pengembalian dana sebesar Rp 10-13 jutaan.

“Kustomer yang sudah membeli kendaraan di bulan Januari, kita akan memberikan refund, karena saat itu aturan belum keluar. Sementara di aturan disebutkan, Januari sudah bisa dinikmati. Makanya kita kembalikan nominalnya sesuai aturan,” tuturnya.

Sementara untuk konsumen yang baru mau memesan dua kendaraan hybrid tersebut sekarang, maka Toyota akan memberikan potongan Rp 10-13 juta di muka.

“Kita dari dulu potong di harga, jadi clear harganya langsung dipotong. Bukan di tengah jalan ada potongan atau perubahan lain,” kata Anton.

(sfn/din)

Membagikan
Exit mobile version