Senin, Desember 16

Jakarta

Pada bulan Desember 2024 akan kembali terjadi fenomena titik balik Matahari atau yang disebut juga sebagai fenomena Solstis. Fenomena ini terjadi dua kali dalam kurun waktu satu tahun, yaitu pada bulan Juni dan Desember.

Sebelumnya, fenomena Solstis atau titik balik Matahari periode pertama telah berlangsung pada 20-21 Juni 2024. Selanjutnya, fenomena Solstis Desember atau titik balik Matahari periode kedua akan terjadi di bulan Desember 2024.

Lantas kapan waktu berlangsungnya?


Waktu Titik Balik Matahari di Desember 2024

Mengutip dari BRIN tentang fenomena astronomi di tahun 2024, diinformasikan bahwa fenomena titik balik Matahari periode kedua akan berlangsung pada tanggal 21 Desember 2024. Menurut NASA, peristiwa ini akan berlangsung selama tanggal 21-22 Desember 2024.

Selama tanggal tersebut, siang hari menjadi semakin pendek. Titik balik Matahari Desember adalah titik di mana jalur Matahari di langit berada paling jauh ke selatan. Pada saat ini terjadi, Matahari menempuh jalur terpendek di langit sehingga menghasilkan hari dengan intensitas cahaya Matahari paling sedikit dan oleh karena itu, malam hari akan terasa lebih panjang.

Ilustrasi fenomena Solstis (Foto: Istimewa)

Dampak Titik Balik Matahari Bulan Desember

Menurut keterangan dari BRIN, fenomena Solstis atau titik balik Matahari terjadi karena kondisi Bumi yang berotasi secara miring terhadap ekliptika sekaligus mengorbit Matahari. Sehingga ujung sumbu rotasi Bumi selalu menghadap ke arah yang sama, yakni polaris atau bintang kutub.

Secara umum, dampak yang ditimbulkan dari adanya fenomena Solstis atau titik balik Matahari di kehidupan sehari-hari adalah adanya pergantian musim, yakni musim dingin dan musim panas. Kondisi ini terjadi terutama bagi negara-negara subtropis dan berlintang tinggi.

Untuk fenomena Solstis atau titik balik Matahari Desember sendiri memberikan dampak berupa terjadinya waktu siang yang lebih panjang dibanding malam hari di belahan Bumi bagian selatan. Dan berlaku sebaliknya di belahan Bumi bagian utara.

(wia/jbr)

Membagikan
Exit mobile version