Jakarta –
Tim balap milik Valentino Rossi, VR46 Racing Team belum berminat merekrut pebalap asal Indonesia. Sebab, belum ada nama yang saat ini memenuhi kebutuhan dan kualifikasi mereka.
Sebagai catatan, VR46 Racing Team telah menjalin kemitraan dengan perusahaan pelumas asal Indonesia, Pertamina Lubricants hingga MotoGP 2026. Meski kemitraan itu punya skala besar, namun bukan berarti pebalap lokal bisa secara otomatis masuk ke tim balap tersebut.
“Sulit bagi kami untuk merekrut pebalap asal Indonesia saat ini,” demikian respons Manager Pertamina Enduro VR46 Racing Team, Pablo Nieto di Sirkuit Mandalika, Lombok, saat ditanya soal kemungkinan merekrut pebalap asal Indonesia.
“Bagi kami agak sulit, karena kami sekarang di MotoGP. Sebelum ke MotoGP, harus melalui ke Moto3 lalu Moto2,” tambahnya.
|
Pertamina Enduro VR46 pakai livery khusus di MotoGP Mandalika 2024 Foto: Dok. Pertamina Enduro VR46 Racing Team
|
Meski demikian, Nieto memastikan, pebalap Indonesia telah mengalami perkembangan pesat selama satu dekade terakhir. Lebih lagi, kini sudah ada Sirkuit Mandalika yang menjadi ‘simbol balap’ untuk negara berpenduduk 270 juta jiwa tersebut.
“Jika Anda melihat di masa lalu, mungkin 10 tahun lalu, sepertinya mustahil ada pebalap Indonesia di MotoGP. Tapi sekarang mereka melakukan pekerjaan baik di sini, apalagi sekarang ada Sirkuit Mandalika yang spesial,” tuturnya.
“Jadi step by step, mungkin di masa depan bukan mustahil ada pebalap Indonesia (yang direkrut VR46 Racing Team), karena sejauh ini upayanya sudah sangat baik,” lanjutnya.
 |
Terlepas soal itu, Nieto mengapresiasi dukungan penonton Indonesia yang sangat luar biasa untuk timnya. Baginya, balapan di Mandalika selalu berkesan dan memberikan warna yang berbeda.
“Senang berada di sini, luar biasa supporter Indonesia yang selalu mengikuti kami. Kami punya fans di seluruh dunia, tapi di sini sangat spesial. Kami cinta kalian, Indonesia,” kata dia.
(sfn/din)
