Rabu, Oktober 2


Jakarta

Tradisi mudik biasanya diwarnai dengan kemacetan. Tapi sebenarnya apa yang bikin macet saat mudik?

Mudik Lebaran tak lepas dari kemacetan. Dari tahun ke tahun, kemacetan terus berulang di jalur mudik. Sudah ada ragam upaya yang dilakukan oleh para pemangku kepentingan, namun kemacetan belum juga terhindarkan. Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan mengungkap ada sederet biang kerok yang kerap menjadi penyebab kemacetan. Pertama adalah kepadatan di rest area.

Seringkali rest area menjadi pusat kemacetan. Banyaknya warga yang mengantre ingin masuk ke rest area ini menimbulkan kemacetan panjang.


“Ini kita akan kelola bersama-sama dengan pengelola rest area bagaimana traffic flownya, penambahan pelayanan dari rest area itu sendiri sehingga arus lalu lintas yang menuju ke rest area ini bisa-bisa lancar,” ungkap Aan dikutip Instagram NTMC Korlantas Polri.

[Gambas:Instagram]

Tak cuma itu, Aan menambahkan sumber kemacetan juga terjadi di gerbang tol. Masih ada beberapa pemudik yang lupa mengisi saldo e-toll. Ini tentu menghambat perjalanan.

“Masih ada perilaku yang ini bisa memperlambat tertib lanjut di gate namun dari pengelola jalan tol sudah mempersiapkan cara bertindak untuk mempercepat pelayanan di gerbang tol tersebut,” tambah Aan.

Adapun terkait arus mudik Lebaran 2024, Korlantas Polri sudah menyiapkan ragam rekayasa lalu lintas mulai dari contraflow, one way, hingga pembatasan kendaraan dengan skema ganjil genap.

Pembatasan kendaraan ganjil genap ini bakal diberlakukan di jalan tol dari Jakarta ke arah timur. Rekayasa lalu lintas ini diberlakukan mulai 5 April 2024.

Untuk arus mudik, skema ganjil genap diterapkan mulai hari Jumat, 5 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan hari Minggu, 7 April 2024 pukul 24.00 waktu setempat. Lokasi pembatasan ganjil genap dimulai dari KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang-Batang.

Selanjutnya, ganjil genap juga diberlakukan pada hari Senin dan Selasa, 8 dan 9 April 2024 masing-masing pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat. Lokasinya mulai dari KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta sampai dengan KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang.

Sementara itu, pada arus balik juga akan diberlakukan ganjil genap. Ganjil genap pada arus balik dimulai pada hari Jumat, 12 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat. Pembatasan ini berlaku dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.

Kemudian dilanjutkan pada hari Sabtu, 13 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat sampai dengan pukul 24.00 waktu setempat dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.

Terakhir pada Minggu, 14 April 2024 pukul 14.00 waktu setempat sampai dengan hari Selasa tanggal 16 April 2024 pukul 08.00 waktu setempat dari KM 414 ruas Jalan Tol Semarang – Batang sampai dengan KM 0 Jalan Tol Ruas Dalam Kota Jakarta.

Ketentuan sistem ganjil-genap dikecualikan untuk kendaraan pimpinan negara, kendaraan dinas pelat merah termasuk pelat TNI/Polri, pemadam kebakaran, ambulans, angkutan umum berpelat kuning, kendaraan listrik, kendaraan operasional pengelola jalan tol, dan kendaraan barang pokok.

Simak Video “Berkendara Jauh saat Mudik, Penting untuk Istirahat dan Stretching
[Gambas:Video 20detik]
(dry/lth)

Membagikan
Exit mobile version