![](https://i3.wp.com/cdnv.detik.com/videoservice/AdminTV/2025/02/09/00efcacc126b4faa9a75f673a58e73ea-20250209084115-0s.jpg?w=650&q=80&w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Badan Antariksa Eropa (European Space Agency/ESA) memantau ketat ‘Asteroid 2024 YR4’ meski hanya 1% peluang asteroid itu menabrak Bumi pada 2032. Pasalnya, belum diketahui dampak apa yang akan terjadi saat asteroid berukuran sekitar 40-90 meter itu melewati Bumi pada 22 Desember 2032 nanti. Asteroid 2024 YR4 pertama kali dikenali sebagai ancaman pada Desember 2024 oleh teleskop Asteroid Terrestrial-impact Last Alert System (ATLAS) di Rio Hurtado, Chili.