Kamis, Oktober 24

Jakarta

Para ilmuwan mengungkap, telur fosil dinosaurus yang digali di sebuah lokasi konstruksi di China adalah yang terkecil yang pernah ditemukan. Temuan ini memberikan wawasan baru tentang evolusi reptil yang telah punah tersebut.

Enam telur, yang memfosil jadi gumpalan, ditemukan tahun 2021 di wilayah Ganzhou, China, yang memiliki salah satu endapan telur fosil terkaya dari berbagai reptil purba termasuk dinosaurus. Namun telur fosil yang ditemukan sebelumnya di sana berukuran relatif besar.

Nah, setelah 3 tahun analisis, ilmuwan memperoleh gambaran keseluruhan dari cangkang telur kecil yang ditemukan tahun 2021 itu dan makhluk fosil di dalamnya. Analisis di jurnal Historical Biology, mengonfirmasi makhluk dalam telur adalah dinosaurus yang menjelajahi wilayah itu sekitar 80 juta tahun yang lalu di era Cretaceous Akhir.


Telur terkecil ini hanya berukuran sekitar 29 mm sehingga menjadi rekor baru. Dikutip detikINET dari Independent, telur dinosaurus terkecil yang diketahui sebelumnya berukuran sekitar 45 mm x 40 mm x 34 mm.

Ketebalan, pori-pori, dan fitur lain cangkang telur ini tak seperti yang diketahui dari kelas dinosaurus lain. Itu menunjukkan telur tersebut diletakkan oleh spesies baru dari kelompok dinosaurus berkaki empat yang disebut theropoda.

“Morfologi telur dan mikrostruktur cangkang telur mendukung bahwa telur tersebut merupakan telur theropoda non-unggas terkecil yang diketahui hingga saat ini,” sebut penelitian baru tersebut.

Telur-telur tersebut kini diklasifikasikan dalam kategori baru yang disebut Minioolithus ganzhouensis, yang dinamai berdasarkan kota di China tempat telur-telur tersebut ditemukan.

“Penemuan ini meningkatkan keanekaragaman telur dinosaurus pada Zaman Kapur Akhir dan penting bagi pemahaman kita tentang evolusi theropoda pada itu,” catat penelitian tersebut.

Para peneliti berencana untuk terus mempelajari lokasi tempat telur-telur fosil tersebut ditemukan untuk memahami sifat dinosaurus yang bertelur serta bagaimana mereka membangun sarangnya.

(fyk/fyk)

Membagikan
Exit mobile version