Sabtu, Oktober 19


Jakarta

Siapa sangka Dara The Virgin ternyata salah satu musisi yang menjadi sandwich generation dalam kehidupannya? Ia merasakan betapa pedihnya harus menghidupi keluarga di saat orang tuanya sudah berpisah dan kini punya kehidupan masing-masing.

Saat ditemui di studio Rumpi, TransTV, Jakarta Selatan, Dara The Virgin menceritakan mengenai hal tersebut. Ia harus membiayai dua keluarga dan kedua adiknya.

Dalam penuturannya, penyanyi lagu Cinta Terlarang itu merasa kenapa harus dirinya yang merasa hal ini. Ia sempat bertanya kapan membahagiakan diri sendiri jika terus menerus memikirkan keluarga.


Karena semua kebutuhan keluarganya harus dia yang memenuhi sejak orang tuanya berpisah. Mulai dari biaya sekolah sampai biaya rumah harus dia yang memikirkan.


“Aku sih ikhlas ya, ikhlas banget kalau buat keluarga. Tapi yang aku sedihin tuh kenapa sih harus dari keluarga aku. Semua yang aku kumpulin dari umur 16 tahun itu nggak ada lagi,” ungkap Dara sambil terisak, Minggu (13/10/2024).

Meniti kariernya di dunia musik, Dara mengakui penghasilannya memang dibelikan beberapa aset di antarnya tanah dan kos. Dan itu semua diserahkan kepada orang tuanya. Tapi sayang ketika dirinya membutuhkan ternyata aset tersebut sudah tidak ada.

“Pas 2017 pengin beli apa gitu ‘Ah mau aku jual’ tapi pas minta ternyata sudah nggak ada. Hilang saja gitu, kaget banget waktu itu sih dan harus memulainya dari nol lagi,” tuturnya lagi.

Marah dan kesal pasti dirasakannya, tapi Dara tidak mau larut dalam kesedihan. Pelan tapi pasti, ia mulai bangkit lagi dan mengumpulkan pundi-pundi rupiah. Dara hanya bisa mengikhlaskan semuanya sampai pada akhirnya harus berjualan ceker secara online kala itu sampai Pandemi datang.

“Mulai jualan ceker secara online itu 2018 terus Corona kan ya, itu aku bertahan banget dari situ. Tapi alhamdulillah banget aku ada pemasukan dari endorse. Ternyata memang di saat kita membutuhkan dibukakan sama Allah itu, kebuka saja itu rejekinya,” paparnya lagi.

Kini kehidupannya pelan-pelan mulai ditata kembali usai badai yang menghantam. Ia pun sudah tidak mau lagi memusingkan semua uang yang sudah hilang.

“Ikhlas saja sudah, kerja dan nabung lagi,” imbuh Dara seraya menyeka air matanya.

(wes/pus)

Membagikan
Exit mobile version