![](https://i1.wp.com/awsimages.detik.net.id/api/wm/2025/02/06/motor-listrik-indomobil-adora-9_169.jpeg?wid=54&w=650&v=1&t=jpeg&w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Jakarta –
Indomobil Group melalui Indomobil eMotor telah meluncurkan motor listrik Adora di Indonesia. Kuda besi tersebut diklaim sebagai produk lokal dengan proyeksi kandungan lokal 50 persen. Eh, tapi kok tampangnya mirip motor listrik China, ya?
Menurut pengamatan detikOto dan sejumlah awak media di lokasi, Indomobil Adora menyerupai motor listrik China bernama YME-07X buatan Changzhou Yamasaki Motorcycle. Bahkan, tingkat kemiripannya cukup tinggi.
Kemiripan Indomobil Adora dan YME-07X bisa terlihat di hampir seluruh bagian kendaraan, mulai dari muka, tarikan garis, komponen utama dan pendukung, hingga desain keseluruhan. Perbedaan paling kontras terlihat di bagian warna, striping dan emblem.
Motor China yang dibilang mirip Adora. Foto: Doc. Yamasaki Motor
|
Padahal, Adora diklaim sudah dikembangkan selama setahun di Indonesia. Kendaraan itu dirakit secara lokal di fasilitas produksi yang bertempat di Pulo Gadung, Jakarta Timur. Apa kata perwakilan Adora mengenai fakta tersebut?
“Ini motor buatan Indomobil. Kita research, kita kembangkan, kemudian kita juga sudah banyak investing untuk RnD. Jadi ini memang motor buatan kita, bukan dari luar kita bawa ke sini,” ujar Chief Executive Officer (CEO) Indomobil eMotor, Pius Wirawan di Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/2).
“Bukan rebadged. Ini didesain, dikembangkan dan diproduksi oleh Indomobil. Jadi buat buatan Indonesia 100 persen,” tambahnya.
|
Ketika ditanya lebih detail mengenai motor listriknya yang mirip produk China, Pius menegaskan, tim RnD-nya memang banyak yang belajar dari sana. Sebab, Negeri Tirai Bambu merupakan kiblat kendaraan listrik di dunia.
“Jadi gini, tim RnD kan melakukan research dan development, bisa dipahami bahwa di Indonesia ini tak sebaik di luar negeri. Jadi memang tim RnD banyak station di China. Nah, (motor ini) kita kembangkan sendiri tapi resources-nya banyak,” tuturnya.
Pius menepis anggapan yang menyebut Adora mirip motor YME-07X buatan China. Dia justru mengklaim, menurut masukan banyak pihak, produknya menyerupai motor lawas yang dipasarkan di Indonesia.
“Justru menurut feedback, motor ini mirip motor bebek di Indonesia tahun 90-an,” kata dia.
Sebagai catatan, Adora merupakan motor listrik pertama yang dikenalkan Indomobil eMotor di Indonesia. Kendaraan tersebut dibanderol Rp 24,5 juta untuk versi basic dan Rp 400 ribu lebih mahal untuk versi livery. Seluruhnya berstatus on the road Jakarta.
Menariknya, motor listrik China yang disebut-sebut mirip Adora hanya dijual US$ 590 atau sekira Rp 9 jutaan.
(sfn/din)