Selasa, November 5


Jakarta

Seringkali kita mendengar bahwa anak dengan tangan yang mudah berkeringat, memiliki penyakit jantung. Sebenarnya, valid nggak sih?

Anak dengan tangan yang mudah berkeringat belum tentu mengindikasikan penyakit jantung bawaan, hal ini diungkapkan oleh Dokter Spesialis Anak, Konsultan Kardiovaskular, Dr dr Rubiana Sukardi, SpA (K), dari Siloam Hospitals Lippo Village.

“Memang saya sering mendengar di masyarakat soal tangan dingin dan berkeringat ini. Tapi intinya begini, kalau anak-anak yang punya gejala itu yang paling utama gejalanya bukan hanya dingin ya, tetapi harus ada gejala yang lain. Dan yang (ciri) paling penting adalah gangguan pertumbuhan,” ungkapnya saat ditemui dalam acara Media Gathering RS Siloam Lippo Village, Rabu (27/3/2024).


Tangan anak yang mudah berkeringat merupakan kondisi yang wajar. Hal ini bisa disebabkan oleh sistem metabolisme anak yang berbeda-beda, kecemasan, ataupun faktor genetik.

Menurut dr Rubiana, memang ada kondisi ketika anak yang mengidap penyakit jantung bawaan cenderung berkeringat. Namun, kondisi tersebut dibarengi dengan gangguan pertumbuhan.

Hal itu terjadi karena energi yang seharusnya digunakan untuk pertumbuhan, justru digunakan untuk kinerja jantung.

“Nah (ciri) yang paling spesifik sebenarnya adalah keringetan, keringetan terutama pada bayi-bayi kecil pada saat dia minum ASI (Air Susu Ibu). Ya oleh karena dia perlu effort untuk olahraga (menyusui),” tambah dr Rubiana.

“Jadi kalau tangan basah memang untuk gejala yang ini positif (tidak berbahaya). Tapi tetap saja yang seperti itu harus dilihat dan disesuaikan dengan kesehatan (masing-masing),” tutupnya.

Simak Video “Mirip Sakit Maag, Kenali Gejala Serangan Jantung Berikut ini!
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)

Membagikan
Exit mobile version