Jumat, November 15


Jakarta

Datang ke acara kenduri (pesta), tamu undangan ini kaget saat ia harus membayar sejumlah uang ketika akan makan . Ini kejadian sebenarnya!

Pesta pernikahan atau resepsi pernikahan sering digelar secara megah dan meriah, seperti budaya pesta pernikahan di Malaysia yang hampir mirip dengan di Indonesia.

Perayaan ini juga identik dengan banyaknya makanan mulai dari makanan prasmanan, makanan pondokan sampai aneka minuman dan kue yang boleh diambil tamu sepuasnya.


Di Malaysia, sebutan untuk acara, pesta pernikahan hingga pesta lainnya kerap disebut ‘kenduri’ hingga mengandung banyak makna.

Tamu Pesta Disuruh Bayar Makanan, Ini Sebenarnya yang Terjadi Foto: Site news

Baru-baru ini ada pengguna TikTok @sazalibinyaakob (31/07). Lewat akun TikToknya, tamu undangan asal Malaysia itu menghandiri pesta yang cukup aneh.

Pasalnya makanan tidak disajikan secara prasmanan melainkan makanan ditawarkan oleh salah satu panitia secara berkeliling.

“Pertama kali ditawarkan makan di acara seperti ini, tapi lauk makananya dan air minumnya harus kita bayar sendiri. Ternyata yang gratis cuma nasi putihnya saja, memang umum kah pesta pernikahan seperti ini?” tanya Sazali penasaran.

Dalam video itu tampak beberapa panitia yang bertugas menawarkan makanan ke meja-meja tamu tengah menyiapkan makanan, sambil menerima sejumlah uang dari tamu yang bayar untuk beli lauk makanan.

Tentunya banyak netizen yang bingung mengapa tamu undangan harus membayar lauk dan minumannya sendiri. Beberapa menduga bahwa tamu ini datang ke pesta pernikahan seseorang, sampai beberapa mengkritik pihak pengantin yang dianggap tak siap menggelar pesta pernikahan.

Tamu Pesta Disuruh Bayar Makanan, Ini Sebenarnya yang Terjadi Foto: Site news

“Apakah ini termasuk haram dalam agama Islam? Karena tamu dipaksa untuk membayarnya. Kalau tamu tidak membayarnya maka tamu tidak bisa makan padahal mereka diundang ke acara itu?” tanya @love** penasaran.

“Kalau konsepnya seperti ini bukan pesta pernikahan tapi mampir ke warung makan,” kritik @wi**.

“Mendiang ayah saya bukan orang kaya, tapi setiap kali gelar pesta pernikahan untuk anak-anaknya, dia memang niat bersedekah dan sajikan makanan gratis untuk para tamu tanpa dipungut biaya apapun,” pungkas @iam**.

Namun ada juga yang mempertanyakan video tersebut. Beberapa netizen menduga bahwa video yang diunggah Sazali ini bukan pesta pernikahan, melainkan acara galang dana di mana pengunjung harus membayar makanan mereka sendiri.

“Yang komen kayaknya belum tahu kalau ini bukan pesta pernikahan, melainkan pesta atau acara majelis menggalang dana untuk masjid hingga tahfiz. Kalau tak mau beli makan pun tidak apa-apa,” ungkap @ah**.

Hal ini dikonfirmasi oleh Sazali yang menjelaskan bahwa memang ia datang ke acara amal. Sehingga banyak netizen yang kesal ke Sazali karena membuat keterangan ambigu, seakan-akan ia tengah menghadiri pesta pernikahan seseorang.

(sob/odi)

Membagikan
Exit mobile version